Jogja
Kamis, 12 Desember 2013 - 16:00 WIB

JAMINAN KESEHATAN BPJS : Belum Ada Petunjuk, RSUD Wates Waswas

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemeriksaan kesehatan (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, KULONPROGO – Pusat pelayanan kesehatan di Kulonprogo mulai was-was menuju masa transisi pemberlakuan Badan Perlindungan Jaminan Sosial (BPJS) oleh pemerintah di semua unit layanan kesehatan mulai 1 Januari 2014 mendatang.

Kekhawatiran rumah sakit terutama mengacu saat awal peralihan dari Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) ke BPJS.

Advertisement

Direktur RSUD Wates, Lis Indriyati berharap ada petunjuk terkait pembiayaan para pasien Jamkesmas yang menjalani perawatan mulai tanggal 30 Desember 2013 dan keluar rumah sakit pada tanggal 2 Januari 2014.

Sementara tidak mungkin bagi layanan kesehatan tidak melakukan pelayanan kepada masyarakat.

“Nah jika situasinya semacam itu, siapa yang mengkover pembiayaan mengingat masuknya masih menggunakan Jamkesmas sementara saat keluar programnya sudah berganti jadi BPJS,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (12/12/2013).

Advertisement

Sampai dengan saat ini runah sakit belum menemukan petunjuk untuk mengatasi masalah yang bakal terjadi di masa transisi itu. Lis berharap ada peraturan khusus di masa transisi it sehingga rumah sakit tidak mengalami kerepotan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif