News
Senin, 2 Desember 2013 - 18:05 WIB

Penerbangan Lion Air Solo-Jakarta Telat 3,5 Jam

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Ratusan penumpang pesawat Lion Air tujuan Solo-Jakarta dengan nomor penerbangan JT 531 seharusnya berangkat dari Bandara Adi Soemarmo Boyolali pukul 06.10 WIB harus menelan pil pahit karena pesawat mengalami penundaan 3,5 jam, Senin (2/12/2013).

Informasi yang dihimpun Solopos.com, pesawat gagal lepas landas karena salah satu co-pilot sakit. Oleh sebab itu, 149 penumpang dari total 170 penumpang yang sudah terjadwal terpaksa diberangkatkan menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan sama pukul 09.40 WIB. Sedangkan 21 penumpang memilih menggunakan maskapai penerbangan lain seperti Garuda Indonesia dengan jadwal penerbangan pukul 06.00 WIB dan 07.35 WIB dan Sriwijaya pukul 07.00 WIB.

Advertisement

Seperti dituturkan salah satu penumpang Lion Air asal Solo, Aries. Pria yang mengaku bekerja di salah satu instansi di Solo itu hendak menghadiri rapat di Jakarta pukul 09.00 WIB. Oleh karena itu dia menumpang Lion Air pukul 06.10 WIB. Nahas, pesawat mengalami penundaan selama 3,5 jam. Meskipun akhirnya dia menumpang Garuda Indonesia pukul 07.35 WIB, Aries mengaku tetap terlambat menghadiri rapat.
“Banyak yang kecewa. Masing-masing memiliki kepentingan. Saya dengar ada yang ikut sidang, meeting, pengarahan, kerja, rapat dan lain-lain. Manajer Lion Air Solo muncul menjelaskan kompensasi. Tetapi kerugian tidak sebanding yang diterima penumpang,” kata Aries saat dihubungi Solopos.com, Senin.

Menurut Aries, pihak manajemen Lion Air mengatakan akan menyediakan nasi kotak sebagai kompensasi. Mereka tidak dapat memberikan kompensasi uang karena keterlambatan kurang dari empat jam. Namun dia mengatakan Lion Air memfasilitasi beberapa penumpang yang ingin menggunakan maskapai lain. Meski demikian, Aries tidak habis pikir pesawat mengalami penundaan karena salah satu co-pilot sakit. Oleh karena itu dia mempertanyakan kesigapan maskapai itu menanggulangi masalah.

“Sebetulnya Lion Air sudah mulai on time terus. Kalau pagi harusnya jarang delay. Tapi tadi alasannya ada co-pilot sakit jadi nunggu co-pilot dari Jakarta. Harusnya bisa diantisipasi dengan sigap. Jangan konsumen yang selalu dikorbankan,” imbuh Aries.

Advertisement

Ditemui secara terpisah, Airport Duty Officer PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Solo, Sugeng Budiyono, membenarkan penundaan penerbangan Lion Air tujuan Solo-Jakarta pukul 06.10 WIB menjadi pukul 09.40 WIB. Sedangkan pesawat Lion Air JT 536/537 tujuan Jakarta-Solo-Jakarta yang terbang berikutnya diberangkatkan lebih awal lima menit. Pesawat dari Jakarta itu tiba di Bandara Adi Soemarmo pukul 09.05 WIB dan dijadwalkan bertolak ke Jakarta lagi pukul 09.40 WIB. Namun pesawat terpaksa diberangkatkan lima menit sebelum pukul 09.35 WIB. “Sebanyak 149 penumpang pilih menunggu. Jadwal keberangkatan pesawat Lion Air setelah pukul 06.10 WIB tidak terganggung,” kata Sugeng saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Senin.

Sementara itu, Manager Lion Air Solo, Leo Kartiko, belum dapat dimintai konfirmasi. Nada sambung handphone miliknya aktif namun Leo enggan mengangkat telepon. Demikian hal pesan singkat yang dikirimkan Solopos.com untuk meminta konfirmasi tidak dibalas.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif