SOLOPOS.COM - Makam Kanjeng Pangeran Puruboyo I di komplek Masjid Sulthoni, Wotgaleh, Sendangtirto, Berbah Sleman. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)
Harianjogja.com, SLEMAN – Aksi perusakan terhadap pusara lelulur kembali terjadi. Nisan bagian kepala Kanjeng Pangeran Puruboyo I di komplek Masjid Sulthoni, Wotgaleh, Sendangtirto, Berbah Sleman digulingkan orang tak dikenal, Sabtu (23/11/2013) pagi.
Pangeran Puruboyo I atau dikenal dengan Purboyo memiliki nama asli Jaka Umbaran. Ia merupakan putra dari Panembahan Senopati yang lahir dari istri putri Ki Ageng Giring.
Juru kunci makam Kanjeng Pangeran Puruboyo, Mas Ngabehi Muh Zamroni menjelaskan pelaku masuk dengan cara berpura-pura akan berziarah dan tidak meminta dipandu seperti peziarah lainnya.
Pelaku tersebut keluar dalam waktu yang cepat dan sempat memasukkan infaq.
Merasa curiga, Muh Zamroni kemudian masuk ke dalam cungkup dan dilihatnya nisan kecil yang ada di atas nisan utama sudah bergelimpangan di lantai. Pelaku sengaja melepas dan meletakkannya di lantai.
Pihaknya masih belum mengetahui motif yang dilakukan pelaku. Karena sempat terjadi perusakan makam leluhur di Jalan Kusumanegara Jogja beberapa waktu lalu, ia pun merasa khawatir.
Ia kemudian melapor ke kelurahan. Sedangkan pihak Kelurahan Sendangtirto kemudian menginformasikan ke Polsek Berbah.