Jogja
Jumat, 22 November 2013 - 16:35 WIB

BANDARA KULONPROGO : Izin Turun, Lokasi Dirahasiakan

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Master Plan Bandara Kulonprogo (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Harianjogaja.com, KULONPROGO—Kementerian Perhubungan telah menerbitkan Izin Penunjukan Lokasi (IPL) untuk Bandara Kulonprogo menyusul sudah lengkapnya berkas-berkas yang sebelumnya diminta untuk diserahkan oleh PT Angkasa Pura I.

Kepala Pusat Komunikasi Publik, Kementerian Perhubungan Bambang S, Ervan menyebutkan, penerbitan izin tersebut dikeluarkan pada 11 November 2013 dengan No. 1164/2013 tentang Penunjukan Lokasi Bandara Kulonprogo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Advertisement

“Tahun sini sudah keluar [Izin Penunjukan Lokasi/IPL],” ujarnya kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Kamis (21/11/2013).

Dia menyebutkan, dari perhitungan dan kajian yang dilakukan pihak PT Angkasa Pura (AP) I telah menentukan lokasi yang akan digunakan menjadi lahan bandara tersebut. Namun, dia enggan membeberkan lokasi yang dimaksud dengan karena akan berimbas terhadap melangitnya harga tanah.

Advertisement

Dia menyebutkan, dari perhitungan dan kajian yang dilakukan pihak PT Angkasa Pura (AP) I telah menentukan lokasi yang akan digunakan menjadi lahan bandara tersebut. Namun, dia enggan membeberkan lokasi yang dimaksud dengan karena akan berimbas terhadap melangitnya harga tanah.

Sebelumnya menurut catatan JIBI, PT Angkasa Pura I menyatakan, IPL Bandara Kulonprogo dari Kemenhub dibutuhkan sebagai kelengkapan izin kepada Pemda agar bisa memulai proses pembebasan lahan secepat mungkin..

Sekretaris Perusahaan AP I Farid Indra Nugraha menyebutkan, pembangunan Bandara Kulonprogo ditargetkan bisa dimulai pada tahun depan guna mengatasi kepadatan di Bandara Adisutjipto.

Advertisement

Dia juga mengatakan, pihaknya membentuk satuan gugus tugas yang melibatkan pemerintah daerah (pemda) setempat untuk menyelesaikan pembebasan lahan bandara yang disebut New Jogja International Airport.

Di sisi lain, AP I juga akan mengembangkan bandara itu dengan konsep airport city. Pada akhir tahun ini, PT Angkasa Pura I akan melakukan tender sejumlah konsultan asing untuk pengembangan airport city di Kulonprogo.

Sudah Tahu

Advertisement

Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo mengaku sudah mengetahui turunnya IPL Kulonprogo sejak Senin (11/11/2013) lalu. Dia menegaskan, sudah adanya IPL menjadi penguat Pemkab bersama Angkasa Pura I dalam hal penyediaan lahan untuk bandara.

“Artinya kami sekarang sudah kuat untuk mengajukan ke Badan Pertanahan Nasional terkait penggalihfungsian sejumlah lahan milik warga untuk kepentingan bandara,” ujar Hasto saat dihubungi melalui telepon, Kamis petang.

Dia melanjutkan, IPL tersebut sekaligus menjadi dasar untuk memantapkan sosialisasi kepada warga yang secara langsung akan terkena dampak pembangunan bandara.

Advertisement

“Terutama kepada 607 warga yang lahannya akan terkena proyek bandara, kami akan berikan sosialisasi karena juga menyangkut kelanjutan yang bersangkutan setelah lahannya untuk kepentingan bandara,” katanya. (JIBI)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif