Soloraya
Selasa, 19 November 2013 - 10:00 WIB

PILKADES PURWOREJO : Hujan Tak Halangi Mbah Kinah Nyoblos...

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah warga lansia harus dipandu saat antre mencoblos pada Pilkades Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, yang dilaksanakan di kantor desa setempat, Selasa (19/11/2013). (Tika Sekar Arum/JIBI/Solopos)


Sejumlah warga lansia harus dipandu saat antre mencoblos pada Pilkades Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, yang dilaksanakan di kantor desa setempat, Selasa (19/11/2013). (Tika Sekar Arum/JIBI/Solopos)

Hujan yang turun sedari pagi tak menyurutkan semangat Kinah, 70, untuk mendatangi Kantor Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Selasa (19/11/2013).

Advertisement

Dengan langkah tertatih, dia ditemani kerabatnya yang lebih muda, Tatik, berjalan dari kendaraan yang baru saja membawa mereka dari rumahnya di Dusun Jatibedug menuju ruang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Purworejo.

Bukan hanya Kinah, sejumlah warga usia lanjut juga tampak memenuhi lokasi pencoblosan. Menurut Tatik, dirinya, para warga dan terutama warga lanjut usia, tak merasa berat mendatangi kantor desa. Sebab, kendaraan minibus sudah disiapkan untuk mengangkut mereka.

“Iya hujan-hujan tetap nyoblos, hla kan dijemput dari rumah ke desa,” ungkap Tatik, saat ditemui Solopos.com, di sela-sela mencoblos, di Kantor Desa Purworejo, Selasa.

Advertisement

Pilkades Purworejo berlangsung lancar kendati sepanjang acara hujan terus mengguyur. Fasilitas penjemputan pemilih sukses membuat warga berdatangan dengan tertib, sehingga tidak terjadi penumpukan. Dengan dijemput dan diantar pulang setelah memilih, kedatangan pemilih justru bisa dikendalikan.

Sementara itu, untuk memandu para pemilih, panitia tak bosan memberi pengarahan. Seorang panitia ditugaskan secara khusus memandu para pemilih yang baru datang. Petugas bernama Miyarno itu terus saja memberi arahan, mulai dari pemilih turun dari kendaraan penjemput, mendaftar kepada kepala dusun (kadus), sampai cara membuka kartu suara.

“Dibuka tiga kali, dibuka satu, dua, tiga, baru dicoblos. Jangan dicoblos dulu sebelum dibuka tiga kali. Kalau sudah dicoblos dilipat lagi, jangan diblak-blake.”

Advertisement

Arahan pria itu yang terkadang dibumbui canda membuat suasana pemilihan yang diwarnai hujan itu terasa hangat. Miyarno juga memberi arahan warga jika ingin memilih calon kades nomor satu, Yana Yogasara, dengan gambar padi dan calon kades nomer dua, Hartono, dengan gambar ketela.

Tak hanya di Desa Purworejo, pelaksanaan pilkades di Desa Sugihan, Tanjung, dan Ngaglik, Kecamatan Bulukerto berlangsung lancar. Camat Bulukerto, Sriyanto, mengatakan secara umum tidak ada kendala berarti dalam pelaksanaan pencoblosan. Menurutnya, pilkades di tiga desa di kecamatannya itu berlangsung lancar.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif