SOLOPOS.COM - Sebuah pertunjukan di Pusawisata (JIBI/Harian Jogja/Kurniyanto)
Harianjogja.com, JOGJA—Purawisata resmi berganti nama baru menjadi Mandira -Baruga. Nama baru ini menandai perubahan orientasi Purawisata dari pusat wisata dan hiburan menjadi pusat kebudayaan.
Nama baru ini didapatkan manajemen Purawisata setelah pada 16 September sampai 25 Oktober 2013 menggelar sayembera. Dari sayembara itu, dewan juri menyaring sebanyak 90 nama baru yang dikirimkan oleh peserta.
“Dari jumlah itu kami saring menjadi 10,” kata Dewo Plo, Manager Purawisata kepada Harianjogja.com, Minggu (17/10/2013) saat mengumumkan nama baru Mandira-Baruga di Gazebo Garden Purawisata, Jl Brigjen Katamso, Jogja.
Adapun 10 nama yang masuk nominasi itu, dewan juri kemudian memilih nama Mandira yang berasal dari usulan seorang mahasiswa bernama Zakariya Pamuji A, warga Umbulharjo, Jogja.
Purawisata sengaja melakukan pergantian nama karena ingin naik kasta. Pasalnya, selama ini Purawisata hanya identik sebagai tempat hiburan terutama musik dangdut. Nama baru ini diharapkan bisa menjadi representasi Purawisata yang akan berubah menjadi rumah kebudayaan bagi seluruh kesenian di Jogja.
Nama Mandira-Baruga akan resmi digunakan mulai 2014 mendatang. Selanjutnya, dalam waktu dekat ini, manajemen Purawisata akan melakukan sayembara kembali. Kali ini, mereka minta untuk dibuatkan logo yang menafsir nama Mandira-Baruga.