SOLOPOS.COM - Penyerang PSG, Edinson Cavani (kanan). (dok/JIBI/Solopos/Reuters)
Solopos.com, PARIS—Paris Saint Germain (PSG) hanya mendulang hasil imbang 1-1 kala menjamu wakil Belgia, Anderlecht, di matchday keempat Grup C Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (6/11/2013) dini hari WIB.
Hasil minimalis itu sebutkan sebagai dampak absennya Edinson Cavani di lini depan klub berjuluk Les Parisiens itu. Penyerang asal Uruguay itu terpaksa ditepikan dari lapangan karena mengalami cedera paha.
Beruntung, meski sempat tertinggal lewat gol Demy de Zeeuw pada menit ke-68, PSG langsung bereaksi dengan gol Ibrahimovic hanya berselang dua menit kemudian.
“Itu adalah respons yang sangat bagus,” ungkap pelatih PSG, Laurent Blanc, sebagaimana dilansir Reuters.
PSG hampir pasti terkualifikasi ke babak knock out dengan mengantongi 10 pertandingan dari empat laga. Klub berjuluk Les Parisiens itu hanya butuh imbang melawan Olympiakos Piraeus untuk menggenggam tiket lolos ke putaran 16 besar sebagai juara grup.
Les Parisiens bisa saja memastikan lolos di laga terakhir jika Cavani turut bertanding melawan Anderlecht. Absennya eks penyerang Napoli itu membuat lini serang PSG tampil kurang menggigit.
Lucas Moura, meski memiliki kecepatan mematikan, masih minim kreativitas di lapangan. Sedangkan penyerang PSG lainnya, Ezequiele Lavezzi, kehilangan sentuhan akhirnya di depan gawang lawan.
“Dia [Cavani] adalah pemain yang menetak gol-gol. Kami punya pemain yang dapat melakukannya, Zlatan Ibrahimovic dan Edi [Edinson Cavani], namun malam ini dia tidak di lapangan,” beber Blanc.
“Dia punya peran menarik, terutama melawan tim yang bersatu. Semua penyerang hebat di Eropa mencetak gol, namun yang lain masih harus berkembang dalam peranan itu,” lanjutnya.