SOLOPOS.COM - Ilustrasi perempuan polisi anggota Polda Lampung (Dok. Solopos.com)
Solopos.com, JAKARTA — Teka-teki pengunggah foto syur RS—inisial sekretaris pribadi (sespri) Kapolda Lampung—mulai menunjukkan titik terang. Polisi menyatakan peng-upload atau penyebar foto bugil perempuan polisi itu adalah mantan pacarnya dan sudah ditangkap.
“Jadi itu yang upload itu orang lain, Mantan pacarnya,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie Ronny di Gedung Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Jakarta, sebagaimana dikutip Liputan6.com, Selasa (29/10/2013).
Informasi tersebut, kata Ronny, didapat dari Kapolda Lampung Brigjen Pol Heru Winarko saat menghadiri sertijab Kapolri di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. “Tadi Kapolda omong [sama saya]. Bukan polisi [penyebar foto syur itu]. Mantan pacar,” ungkap dia.
Namun Ronny tak menjelaskan secara detail motif penyebaran foto syur sespri Kapolda Lampung itu. Ia hanya menyebut tindakan itu dilatarbelakangi rasa sakit hati. “Motifnya kan sudah bisa diperkirakan. Cemburu, sakit hati,” ujarnya.
Soal kapan pelaku menyebar di jejaring sosial, Ronny belum mengetahui secara persis. Namun ia memastikan tersangka pelaku telah diamankan polisi Lampung. “Di-upload-nya kurang tahu. Pelakunya sementara baru ditangkap. Inisialnya saya juga belum tahu, belum lengkap,” papar Ronny.
Saat ini lanjut Ronny, hasil penyelidikan sementara oleh polisi disimpulkan bahwa RS merupakan korban. Sebab, bukan dia yang menyebar. Ronny melanjutkan, RS masih aktif berdinas di Polda Lampung hingga kini. Sedangkan penyebar foto syur RS bukanlah anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Sebagaimana diberitakan Solopos.com, foto syur seorang perempuan yang diduga anggota Polda Lampung bernisial RS itu mendadak muncul di laman jejaring sosial dan menyulut bermacam spekulasi. Polwan—demikian perempuan polisi biasa dijuluki secara sesat pikir oleh institusinya—yang berkulit putih dan berparas menarik itu menurut Metrotvnews.com, menampakkan baju dinas polisi pada fotonya.
Ada tiga foto yang menampilkan tubuh polos perempuan itu. Tidak ada seutas benang pun yang menempel di tubuhnya. Ia digambarkan memiliki perawakan sintal dengan rambut sebahu dan kulit putih. Foto-foto tersebut diduga diambil sengaja oleh perempuan itu dengan menggunakan telepon genggam. Hal itu terlihat jelas pada pose yang ditampilkan.
Perempuan dalam foto itu tampak menggenggam handphone berbalut karet pengaman yang dia jepretkan melalui cermin. Sementara dua foto lainnya terlihat dalam posisi berbaring di atas ranjang di dalam sebuah ruangan. Di salah satu foto yang diambil melalui cermin, di belakang sang model, terlihat seragam dinas kepolisian yang tergantung.