Sport
Kamis, 24 Oktober 2013 - 15:00 WIB

GALATASARAY 3-1 FC KOPENHAGEN : Meski Menang Besar, Mancini Soroti Fisik Pemain

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, ISTANBUL – Pelatih Galatasaray, Roberto Mancini, mengaku girang dengan hasil yang diraih timnya kala mengalahkan tim tamu, FC Kopenhagen, 3-1 pada lanjutan penyisihan Grup B Liga Champions. Namun, Mancini juga mengkritik stamina pemainnya yang hanya mampu bertahan selama 60 menit pertandingan.

Dalam laga yang digelar di Turk Telekom Arena, Istanbul, Kamis (24/10/2013) dini hari WIB, seluruh gol Galatasaray tercipta di babak pertama lewat Felipe Melo, Wesley Sneijder dan Didier Drogba. Namun, memasukki babak kedua, tekanan Galatasaray menurun dan tim tamu mampu memperkecil ketertinggalan lewat Claudemir.

Advertisement

Mancini mengaku senang dengan cara timnya bermain selama 60 menit. Namun, setelah itu ia merasa para pemainnya kelelahan dan tidak bisa memperbesar keunggulan.

“Saya sangat senang di 60 menit pertama pertandingan. Kami bermain sangat bagus, tapi setelah itu kondisi fisik kami menurun,” terang Mancini dilansir Soccerway, Kamis.

“Saya ingin berterima kasih pada suporter kami. Mereka luar biasa dan dukungan mereka sangat menakjubkan.”

Advertisement

Kemenangan ini membuat Galatasaray, naik ke posisi dua, menggeser Juventus, pada klasemen sementara Grup B. Galatasaray saat ini mengoleksi enam poin, hasil dua kali kemenangan dan sekali kalah, unggul empat poin dari Juventus, yang berada di urutan ketiga.
Sementara itu, posisi puncak dihuni Real Madrid, yang mengemas sembilan poin, hasil dari tiga kali kemenangan.

Mancini menambahkan dirinya sudah tak sabar menghadapi Juventus di laga terakhir penyisihan Grup B, 11 Desember mendatang. Menurutnya duel itu akan menjadi penentu siapakah yang berhak mendapatkan tiket ke 16 besar.

“Ini merupakan grup yang sulit. Setelah pertandingan pertama, situasi kami sangat sulit, tapi dua laga terakhir kami mampu memperbaiki posisi kami,” terang eks manajer Manchester City itu.

Advertisement

“Tapi rival kami adalah Juventus dan Real Madrid yang merupakan tim yang sangat kuat. Kami akan berusaha yang terbaik dan mendapatkan kesempatan melaju ke babak selanjutnya dalam pertandingan terakhir kami melawan Juventus.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif