SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, KLATEN — Aparat Polres Klaten berhasil membekuk pelaku pemukulan saat Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Soka, Karangdowo, Minggu (20/10/2013).
Pelaku ditangkap di kediamannya yang ada di Baturan, Bulusan, Karangdowo beberapa jam setelah terjadi insiden pemukulan.
Kapolres Klaten, AKBP Nazirwan Adji Wibowo, melalui Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Danu Pamungkas, mengatakan pelaku dibekuk tanpa melakukan perlawanan di kediamannya pada Minggu malam.
Pelaku ditangkap berdasarkan laporan dan informasi dari masyarakat setempat. Pelaku yang diamankan Polres Klaten bernama Suyoto, 35, warga Dusun Baturan RT 010/RW 004 Desa Bulusan, Karangdowo.
“Berdasarkan pemeriksaan, pelaku memang mengakui perbuatannya,” ungkapnya saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/10/2013).
“Berdasarkan pemeriksaan, pelaku memang mengakui perbuatannya,” ungkapnya saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/10/2013).
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan bahwa pelaku dan korban tidak memiliki masalah sebelumnya.
Menurutnya, pelaku datang ke lokasi hanya untuk menonton pelaksanaan Pilkades Soka.
Pilkades Soka sendiri mempertarungkan Calon Kepala Desa (Cakades) dari tanda gambar Ketela, Supardi dengan tanda gambar Padi, Purwanto. Supardi sendiri adalah Cakades yang pernah menjabat Kades Soka pada periode 2007-2013. Pilkades Soka berhasil dimenangkan Supardi dengan 391 suara, Purwanto memperoleh 368 suara dan ada 19 suara yang tidak sah.
Berdasarkan informasi, Sunyoto merupakan salah satu warga pendukung Supardi. Sedangkan Suminto merupakan pendukung Purwanto.
Sesaat terjadi pemukulan itu, massa dari kedua Cakades merangsek masuk ke lokasi penghitungan suara dan terjadi kericuhan. Polisi, TNI dan Linmas langsung mengusir massa agar menjauh dari lokasi penghitungan suara. Hal itu untuk menjaga keselamatan kedua Cakades yang berada di sekitar lokasi penghitungan suara.
“Hingga saat ini tim penyidik masih mencari dan meminta keterangan sejumlah saksi pemukulan tersebut,” paparnya. Pihaknya masih belum bisa menentukan hukuman apa yang bakal dijeratkan kepada pelaku pemukulan.
Sementara, Camat Karangdowo, Agus Suprapto, mengatakan saat ini situasi Desa Soka sudah aman dan kondusif.
“Kondisinya sudah lancar seperti biasa dan pelayanan masyarakat sudah jalan,” ungkapnya saat dihubungi Solopos.com, Selasa.
Dia meminta kepada Cakades terpilih agar mampu meredam konflik yang terjadi di Soka. Rencananya, pelantikan Kades terpilih dilaksanakan pada 7-16 November.
“Yang terpenting adalah komunikasi untuk membangun masyarakat yang aman dan kondusif. Dia (Supardi) juga harus menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakar Soka,” ungkapnya.