SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, MANCHESTER – Striker Manchester United, Javier ‘Chicarito’ Hernandez, mengaku tak keberatan memperjuangkan posisinya di skuat utama Setan Merah. Namun, Chicarito sadar bahwa dirinya harus merelakan posisi starter regular-nya.
Chicarito, yang bergabung bersama United pada 2010, saat ini tengah berjuang mendapatkan posisinya kembali di skuat utama. Sepanjang musim ini, di bawah kepemimpinan David Moyes, Chicarito hanya tampil sebanyak dua kali.
Striker 25 tahun ini memang menjadi pahlawan dengan melesakkan gol kemenangan Setan Merah saat melawan Liverpool pada Piala Liga, media September lalu. Namun, setelah itu ia kembali diparkirkan oleh Moyes, setelah bermain untuk negaranya, Meksiko, dalam Piala Konfederasi, medio Juli lalu.
Hernandez menikmati reputasi sebagai pemain pilar di bawah pendahulu Moyes, Sir Ale Ferguson. Namun, meski kini tak seindah saat dibesut Ferguson, Chicarito mengaku siap mengamankan posisinya di United.
“Saya berjuang untuk itu [mendapat posisi starter lebih banyak],” ujar Hernandez saat wawancara dengan stasiun televisi Meksiko, Deportes Telemundo, seperti dilansir Sky Sports, Rabu (9/10/2013).
“Saya berusaha untuk itu, mendapat posisi sebagai starter. Saya sadar performa saya di lapangan akan mengikuti pencapaianku mencapai hal itu suatu hari nanti, baik di sini [di Manchester] atau di tempat lain untuk klub lain.”
“Saya telah menjalani empat tahun di sini dan seperti yang selalu saya katakan, saya senang bermain untuk salah satu tim terbaik di dunia, melakukan yang terbaik setiap hari untuk mendapatkan lebih banyak menit di lapangan.”
“Saya hanya perlu lebih banyak kesempatan menunjukkan apa yang saya bisa, karena semua dari kami ingin berkontribusi menjadi bagian dari tim ini memenangi kejuaraan.”
Hernandez juga mengaku tak masalah berkompetisi dengan para pemain seperti Wayne Rooney, Robin van Persie dan Danny Welbeck, untuk mendapat posisi di lini depan.
“Apa ada cara yang lebih baik berkompetisi di tempat lain di dunia dibanding berkompetisi dengan mereka,” imbuh Chicarito.
“Kompetisi di dalam tim selalu sangat sehat dan saya rasa itu banyak membantu tim, karena ada banyak pemain bekualitas yang selalu ingin mendapatkan tempat utama.”
“Latihan dan pertandingan yang akan datang, akan memaksa kami meningkatkan kemampuan dan membantu kami tumbuh baik secara individu maupun tim.”