SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SUKOHARJO — Camat Weru, Heru Indarjo, mencanangkan daerah kepemimpinannya bebas dari bencana kekeringan. Untuk mencapai wacana tersebut, pihaknya membutuhkan bantuan sebanyak 10 pompa air.
“Pompa tersebut akan digunakan untuk menyedot air dari sumber mata air dan akan ditempatkan di beberapa kampung. Harapan kami, Weru segera bebas kekeringan,” ujarnya saat ditemui wartawan di Graha Satya Praja, Sabtu (5/10/2013).
Menurutnya, saat ini pompa air yang sebelumnya rusak di Kaligondang sudah diperbaiki. Debit air yang dialirkan melalui pompa air itu juga sudah stabil. Sebelumnya, pompa yang mengalirkan air ke Desa Karangmojo dan Jatingarang itu rusak karena susunan kabel yang keliru dipasang. Selain itu, ia juga menyebutkan sejumlah mata air yang sempat hilang karena dilanda gempa bumi sudah mulai bisa difungsikan. Mata air tersebut diharapkan dapat mencukupi kebutuhan air bersih untuk warga Kecamatan Weru.
“Kalau ada yang ingin memberi bantuan kami harapkan tidak dalam bentuk air bersih. Lebih baik pompa air atau pipa karena debit air yang ada sudah mencukupi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Heru mengatakan pihaknya juga sudah mendapatkan beberapa bantuan dari berbagai pihak. Bantuan tersebut seperti bantuan pipanisasi dari Provinsi Jawa Tengah senilai Rp350 juta. Selain itu, ia juga mendapatkan bantuan dari pihak lain seperti LazisMu Sukoharjo.
Ia mengklaim berdasarkan pantauannya, saat ini jumlah warga yang kekurangan air bersih belum bertambah. Pasalnya, sejumlah sumber mata air yang sempat hilang saat ini sudah dapat kembali difungsikan.
“Sebelumnya Desa Karangmojo dan Jatingarang yang agak kesulitan air. Tetapi sekarang ini sudah tercukupi, apalagi ada bantuan. Seandainya ada pompa air dengan kapasitas besar, kami dapat mengalirkan lebih banyak lagi ke kampung-kampung,” pungkasnya.