Soloraya
Rabu, 2 Oktober 2013 - 08:30 WIB

BENCANA KEKERINGAN : Pengiriman Bantuan Air Bersih Terkendala Kondisi Jalan

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Deretan Truk Tangki Air (Dok/JIBI/Solopos)


Ilustrasi Deretan Truk Tangki Air (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, WONOGIRI--Pengiriman bantuan air di sejumlah lokasi kekeringan di Kabupaten Wonogiri terkendala kondisi jalan yang rusak.

Advertisement

Hal itu membuat truk tangki air bersih membutuhkan waktu lebih lama untuk sampai ke rumah warga yang membutuhkan bantuan. Di sisi lain, untuk jarak yang cukup dekat, kendala jalan rusak bisa diatasi dengan memakai pipa tambahan untuk menyalurkan air ke bak penampungan air. Biasanya, truk tangki air sudah membawa bekal pipa sendiri.

Staf Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kecamatan Giritontro, Sularto, saat ditemui Solopos.com, di kompleks kantor Pemkab Wonogiri, mengatakan bantuan air bersih saat ini masih terus berdatangan ke desa-desa yang membutuhkan, termasuk di desa yang lokasinya paling jauh seperti Tlogosari. Di desa tersebut, harga air bersih bisa mencapai Rp150.000.

Advertisement

Staf Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kecamatan Giritontro, Sularto, saat ditemui Solopos.com, di kompleks kantor Pemkab Wonogiri, mengatakan bantuan air bersih saat ini masih terus berdatangan ke desa-desa yang membutuhkan, termasuk di desa yang lokasinya paling jauh seperti Tlogosari. Di desa tersebut, harga air bersih bisa mencapai Rp150.000.

“Tahun ini bantuannya lebih banyak. Tapi ya itu akses menuju lokasinya yang sulit. Jalan rusak parah. Baturetno sampai Giritontro saja butuh sejam perjalanan. Ini yang membuat bantuannya datang telat-telat. Tapi tetap sampai ke lokasi,” ujar Sularto.

Sementara itu, kondisi jalan yang buruk juga tampak di jalan menuju Desa Pucung dan Basuhan, Kecamatan Eromoko. Bahkan, belum lama ini, sebuah truk tangki air bersih yang hendak menuju Desa Basuhan terperosok ke sisi samping jalan.

Advertisement

Kepala Bagian (Kabag) Kesra Setda Wonogiri, Maryanto, saat ditemui di kantornya, Selasa, mengakui memang ada kendala dalam pengiriman air bersih karena kondisi jalan yang buruk. Untungnya, selama ini semua bantuan selalu sampai ke titik tujuan. Mengenai bantuan air bersih, Maryanto mengatakan hingga saat ini sudah ada sedikitnya 171 tangki air bersih yang disalurkan kepada korban kekeringan. Selain itu, ada pula uang Rp38,25 juta yang bisa dibelanjakan untuk membeli air bersih.

Uang dan air bersih tersebut adalah bantuan atau donatur dari pihak swasta seperti perbankan, instansi pemerintah, toko, organisasi pengusaha, dan kantor pemerintahan. Ada yang disalurkan sendiri oleh pemberi bantuan, ada pula yang disalurkan Pemkab. Bantuan air bersih dalam bentuk uang yang masuk ke Kesra hingga saat ini sudah dibelanjakan sekitar Rp10 juta. Sedangkan, sisanya Rp28 juta, akan dibelanjakan pekan ini.

Sebelum melakukan penyaluran air bersih, Maryanto menambahkan pihaknya mengawali dengan melakukan pemantauan kondisi di daerah kekeringan. “Petugas kami keliling, sampai ke dusun-dusun. Jadi kami tahu betul lokasi yang membutuhkan dan belum banyak mendapat bantuan. Sejauh pemantauan kami, semua daerah kekeringan sudah mendapat bantuan air bersih. Walaupun memang masih kurang,” papar Maryanto.

Advertisement

Di sisi lain, bantuan air bersih terus mengalir. Salah satunya, bantuan dari Kementerian Agama (Kemenag) Wonogiri. Bantuan berupa 100 tangki air bersih yang berasal dari zakat profesi para pegawai Kemenag itu disaluran kepada korban kekeringan di Kecamatan Pracimantoro, Paranggupito, Eromoko, Manyaran, dan Giritontro.

Kepala Kemenag Wonogiri, Safrudin, saat penyerahan bantuan di Pracimantoro, Selasa, menyampaikan penyaluran zakat pegawai untuk kepentingan masyarakat ini diharapkan bisa membantu meringankan beban sesama. Selain bantuan air bersih, zakat juga disalurkan dalam bentuk modal usaha, beasiswa siswa miskin, bantuan sembako, dan honor bagi guru wiyata bakti.

Tika Sekar Arum/JIBI/Solopos

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif