Soloraya
Senin, 30 September 2013 - 17:42 WIB

PEMBANGUNAN PASAR : Pembuatan Dak Lantai II Pasar Kota WonogiriJalan Terus

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, WONOGIRI--Pengecoran atau dak halaman selatan lantai II Pasar Kota Wonogiri dipastikan jalan terus. Proyek yang dibiayai dana alokasi khusus (DAK) dan APBD 2013 itu diklaim akan menguntungkan pedagang.

Sementara itu, pihak Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop & UMKM) Wonogiri menyangkal pernyataan pengurus Paguyuban Pedagang Pasar Kota Wonogiri (Perdasari) yang menyebut sebagian besar pedagang tidak setuju dak dibangun. Versi mereka, pedagang setuju dak lantai II dibangun, namun tidak setuju dak diperuntukkan bagi pedagang kaki lima (PKL) dari luar pasar.

Advertisement

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pasar, Agus Suprihanto, mewakili Kepala Disperindagkop & UMKM Wonogiri, Guruh Santoso, saat ditemui solopos.com, di ruang kerjanya, Senin (30/9), mengatakan kegiatan sosialisasi dan persiapan pembangunan dak lantai II pasar sama sekali tidak menyalahi kesepakatan.

Menurut dia, pada sosialisasi perdana yang dihelat 23 Mei 2013 lalu memang ada hal-hal yang tidak disepakati pedagang. Namun, hal itu hanya berkaitan siapa pihak yang akan menempati dak tersebut.

“Hasil rapat saat itu seperti termuat dalam surat No. 045.2/773 tanggal 28 Mei 2013 yang sudah kami laporkan Bupati, pedagang menyatakan setuju pembangunan dak. Yang tidak mereka setujui adalah dak akan ditempati PKL dari luar pasar. Begitu, jadi tidak ada alasan pembangunan dihentikan. Pembangunan dak jalan terus,” beber Agus.

Advertisement

Dia menambahkan dalam sosialisasi perdana yang dihadiri puluhan pedagang pada Mei lalu itu, pedagang juga memberi usul agar PKL di luar pasar ditempatkan di lantai III Pasar Kota Wonogiri. Bukan itu saja, dalam pertemuan tersebut pedagang juga menyampaikan usul dak dipakai untuk tempat parkir atau fungsi lain yang menguntungkan pedagang.

Terkait hal itu, Agus memastikan pihaknya akan membahas mengenai peruntukan dak tersebut setelah bangunan jadi atau sekitar awal Desember.

Lebih jauh, dia menerangkan saat ini pembangunan dak memang baru memasuki tahap persiapan yakni menyiapkan tiang penyangga. Rencananya, dak akan dibangun sepanjang 35,5 meter di sisi selatan pasar. Lebar dak mencapai 9,1 meter, dengan menyisakan ruang kosong selebar 1,4 meter tepat di selatan lantai II pasar untuk memberi ruang udara segar dan cahaya. Sedangkan pendanaannya bersumber dari DAK Rp956 juta dan APBD Rp95 juta.

Advertisement

“Jadi semua kepentingan pedagang sudah berusaha kami penuhi. Sosialisasi yang digelar Kamis [26/9] itu bukan pilih-pilih, tapi memang sengaja mengundang pedagang yang kiosnya berada di dekat lokasi sehingga berpotensi terganggu dengan pembangunan itu,” imbuh dia.

Disinggung mengenai nasib lahan parkir selama dak dibangun yang makan waktu sekitar dua bulan, Agus mengatakan petugas parkir sudah diarahkan untuk mengalihkan kendaraan yang parkir di lokasi tersebut ke tiga titik lahan parkir lain. Tiga titik dimaksud adalah lahan parkir di sisi timur, sisi utara, dan lantai III Pasar Kota Wonogiri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif