SOLOPOS.COM - Ilustrasi rumah ambruk (Dok/JIBI)
Solopos.com, BOYOLALI — Ny. Sami, 80, warga Dukuh Darsono, Desa Gondang Rawe, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali, Sabtu (28/9/2013), terpaksa dilarikan ke Salatiga untuk menjalani perawatan di sangkal putung lantaran mengalami patah kaki kanan setelah tertimpa rumahnya yang mendadak ambruk.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Sabtu, peristiwa yang menimpa Ny. Sami terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu korban yang tinggal sendirian di rumahnya tersebut sedang berada di dalam. Ketika tiba-tiba rumah itu ambruk, korban tak sempat lari ke luar rumah hingga tertimpa reruntuhan.
Kejadian itu kontan mengagetkan warga sekitar rumah korban. Warga pun langsung berupaya menyelamatkan korban dengan mengeluarkannya dari reruntuhan rumah tersebut. Kejadian itu juga dilaporkan kepada petugas Polsek Andong dan jajaran Muspika setempat.
Beruntung, korban berhasil dievakuasi dari dalam rumah. Namun akibat peristiwa itu, korban mengalami patah kaki kanan. Korban pun langsung dilarikan ke Salatiga untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
Kapolres Boyolali, AKBP Budi Haryanto, melalui Kapolsek Andong, AKP Yadiyo, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu, membenarkan kejadian itu. Diduga, penyebab ambruknya rumah Ny. Sami secara tiba-tiba itu lantaran kondisi rumah yang terbuat dari bilik dan kayu-kayu itu sudah lapuk.
“Diduga rumah itu ambruk karena kondisinya sudah lapuk,” ungkap Kapolsek.
Ditambahkan dia, setelah berhasil dievakuasi dari dalam rumah, korban langsung dilarikan ke Salatiga.
“Dibawa ke sangkal putung di Salatiga karena patah kaki kanan,” terangnya.
Akibat kejadian tersebut, korban diperkirakan menanggung kerugian sekitar Rp2,5 juta.
