News
Jumat, 27 September 2013 - 16:23 WIB

KAPOLRI BARU : Komjen Sutarman Calon Tunggal

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jenderal Pol Sutarman (Kelik Taryono/JIBI/Bisnis)

Kabareskrim Polri Komjen Pol Sutarman (Kelik-Taryono/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Kabareskrim Mabes Polri Komjen Sutarman menjadi calon tungal Kapolri yang diajukan pemerintah. Hal itu dibenarkan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso terkait pengajuan calon kapolri baru.

Advertisement

Menurut Priyo, surat yang telah ditandangani langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah diterima Jumat (27/9/2013). Priyo mengakui bahwa nama calon Kapolri yang diajukan oleh Presiden adalah Komjen Pol. Sutarman.

“Dalam surat tersebut tercantum nama tunggal calon Kapolri yaitu Komjen Pol. Sutarman,”ujar Priyo yang dijumpai di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat.

Advertisement

“Dalam surat tersebut tercantum nama tunggal calon Kapolri yaitu Komjen Pol. Sutarman,”ujar Priyo yang dijumpai di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat.

Priyo mengatakan, dengan diterimanya surat pengajuan calon Kapolri ini. DPR akan segera mengadakan rapat pimpinan dan menugaskan Komisi III untuk menjalan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Komjen Pol. Sutarman.

Jika lolos uji kelayakan dan kepatutan dari Komisi III, maka Komjen Sutarman akan segera menjabat sebagai Kapolri untuk menggantikan Kapolri sebelumnya Jenderal Pol. Timur Pradopo yang telah memasuki masa pensiun.

Advertisement

“Kapolri harus bisa menjamin keamanan dan kelancaran menjelang dan selama proses pemilu berlangsung,” terangnya.

Priyo menilai keputusan Presiden mengajukan Komjen Pol. Sutarman sebagai calon Kapolri sangat tepat.
“Presiden SBY kali ini sangat mencermati betul keputusannya, saya sangat mendukung pengajuan Komjen Pol. Sutarman sebagai Kapolri,” paparnya.
Menurutnya, Komjen Pol. Sutarman memiliki track record dan prestasi yang baik di kepolisian.

Selain itu, Priyo juga tidak meragukan soal netralitas Komjen Pol. Sutarman terhadap politik. “Sepengetahuan saya, dia tidak pernah terindikasi atau main mata dengan bendera partai politik manapun,” ucap Priyo.

Advertisement

Sementara, Eva Kusuma Sundari anggota Komisi III fraksi PDI-Perjuangan mengharapkan agar Kapolri nanti dapat menciptakan pemilu yang adil dan aman, serta tidak berpihak kepada parpol tertentu seperti kejadian dalam pemilu tahun 2009 lalu.

Komjen Pol Sutarman menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri sejak 6 Juli 2011 lalu, menggantikan Ito Sumardi yang memasuki masa pensiun.

Dia juga pernah menjabat sebagai ajudan mantan presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid dan sempat menjabat beberapa posisi di kepolisian hingga akhirnya diajukan sebagai calon Kapolri oleh Presiden SBY.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif