Soloraya
Sabtu, 24 Agustus 2013 - 16:32 WIB

JAMBORE FORMI : 1.200 Peserta Ramaikan Buper Pantaran

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Boyolali Seno Samodro mengalungkan tanda sebagai simbol pembukaan jambore Formi di Pantaran (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Bupati Boyolali Seno Samodro mengalungkan tanda sebagai simbol pembukaan jambore Formi di Pantaran (Septhia Ryanthie/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 1.200 peserta meramaikan Jambore Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) se-Jawa-Bali yang digelar di Bumi Perkemahan Pantaran, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Sabtu-Minggu (24-25/8/2013). Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Bupati Boyolali, Seno Samodro, Sabtu.

Advertisement

Ketua Umum Formi Jateng, Rakun, mengemukakan Jambore Formi yang mengambil lokasi di Kabupaten Boyolali kali itu merupakan kali keenam bagi Jateng.

“Kegiatan ini digunakan untuk mempersatukan masyarakat khususnya kelompok olahraga. Diharapkan dengan diadakannya jambore, para peserta juga bisa menikmati dengan gembira,” ujar Rakun ketika ditemui wartawan di sela-sela kegiatan, Sabtu.

Serangkaian Jambore Formi akan diisi antara lain dengan festival dan berbagai lomba yang diikuti semua induk organisasi olahraga.

Advertisement

“Kegiatan lomba ada senam jantung sehat, senam pernafasan indonesia, senam ayo bergerak indonesia, dan beberapa jenis senam lainnya,” sebutnya.

Disebutkan dia, ada empat pilar olahraga di Formi, yaitu olahraga kebugaran, olahraga kreativitas, olahraga tradisional, dan olahraga ekstrim.

Sementara Bupati mengapresiasi positif kegiatan itu. Dijelaskan Bupati, ada dua lokasi yang sebelumnya dipersiapkan untuk penyelenggaraan Jambore Formi, yaitu Bumi Perkemahan Pantaran dan bumi perkemahan di Kecamatan Klego, namun akhirnya dipilih Bumi Perkemahan Pantaran karena dinilai paling siap.

Advertisement

“Dihadiri 35 kabupaten/kota di Jateng, serta beberapa kabupaten/kota dari sejumlah provinsi, ada pula peninjau dari Riau dan Bali,” kata Bupati.

Melalui kegiatan tersebut, menurut Bupati, peserta diberikan keleluasaan untuk berinovasi dan mengembangkan olahraga rekreasi yang ada.

“Bisa dilihat tadi saat pembukaan tadi, masing-masing daerah jadi berkreasi dengan gerakannya sendiri-sendiri,” pungkasnya.

Pembukaan Jambore Formi disemarakkan pula dengan berbagai atraksi kesenian seperti barongsai, reog dan topeng ireng yang dipersembahkan kelompok seni dari wilayah setempat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif