Soloraya
Rabu, 21 Agustus 2013 - 22:55 WIB

PILKADES DLINGO : Putaran Ke-5, Dikucuri Rp15 Juta, Ratusan Personel Dikerahkan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemilih memasukkan surat suara ke kotak suara saat Pilkades. (Dok/JIBI/SOLOPOS)

Solopos.com, BOYOLALI – Pilkades Dlingo putaran kelima akan digelar Kamis (21/8/2013) besok. Ratusan personel pengamaman dikerahkan untuk menghindari gejolak massa.

Sekretaris Desa (Sekdes) Dlingo, Suwandi, mengatakan untuk Pilkades Dlingo kali ini, panitia kembali mendapatkan bantuan dana dari Pemkab Boyolali sekitar Rp15 juta.

Advertisement

“Untuk sisanya, ditutup oleh calon dan bantuan dari pihak ketiga,” imbuh dia.

Suwandi menyatakan baik panitia maupun perangkat desa siap melaksanakan kembali pilkades di desa itu.

Advertisement

Suwandi menyatakan baik panitia maupun perangkat desa siap melaksanakan kembali pilkades di desa itu.

Secara pribadi, dirinya berharap pilkades dapat terlaksana dengan baik dan warga tetap antusias untuk menggunakan hak pilihnya.

“Harapan saya pribadi, ya bisa terlaksana dengan baik dan antusiasme warga untuk menyalurkan hak pilihnya tetap tinggi,” katanya.

Advertisement

Namun pihaknya meyakini, pilkades berlangsung aman dan tertib meskipun beberapa waktu lalu sempat terjadi aksi perusakan kantor kepala desa setempat.

“Tapi kami tetap berkoordinasi dengan aparat terkait untuk pengamanan tersebut,” katanya.

Terpisah, Kabag Ops Polres Boyolali, Kompol I Wayan Sudhita, mengatakan untuk mengantisipasi gejolak massa pihaknya menerjunkan ratusan personel gabungan guna mengamankan jalannya pilkades ulang kali ini.

Advertisement

Jumlah personel yang dikerahkan untuk mengamankan pilkades ini sama seperti saat pilkades putaran empat.

“Ada dua pleton atau sekitar 60 personel dari Dalmas, satu pleton dari Intel dan Reskrim, satu pleton Brimob dan satu regu dari Koramil, serta sejumlah petugas dari Polsek Mojosongo,” papar Wayan.

Selain personel berseragam, Wayan mengatakan pengamanan juga didukung personel berpakaian preman. Mereka siap di lokasi pemilihan dan mobile di jalan maupun obyek vital sekitar.

Advertisement

”Mereka melakukan pengamanan mulai hari ini hingga beberapa hari setelah Pilkades. Tergantung situasi dan kondisi di lapangan,” tambahnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif