Jogja
Selasa, 13 Agustus 2013 - 15:59 WIB

Kanwil Kemenkumham Bantah Lapas DIY Siaga I

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi. (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Foto Ilustrasi. (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, JOGJA—Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DIY, Rusdianto membantah kabar yang beredar bahwa seluruh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di DIY dalam kondisi Siaga I.

Advertisement

“Tidak benar kabar itu. Berlebihan,” kata Rusdianto saat dihubungi harianjogja.com melalui saluran ponsel, Selasa (13/7/2013). Dia juga membantah ada teror terhadap Kepala Lapas Sleman.

Sempat beredar pesan singkat berantai yang sumbernya tidak jelas yang mengabarkan bahwa Kalapas Sleman mendapat teror telepon. Dalam pesan itu disebutkan seseorang mengancam akan terus melakukan penyerangan ke Lapas setelah kasus Cebongan dan Wirogunan.

Selain itu juga disebutkan seluruh Lapas di DIY dinyatakan Siaga I setelah penembakan yang mengakibatkan Agus Sesetya, sipir Wirogunan terluka. ”Saya malah belum mendapatkan laporan. Tidak ada itu,” tegasnya.

Advertisement

Dia mengatakan Lapas memang dalam kondisi Siaga. Tetapi hal itu terkait dengan peringatan Kemerdekaan RI Agustus ini. Dan itu sebagai hal yang biasa.
”Memang kalau menjelang Agustusan selalu Siaga karena kan ada berbagai kegiatan termasuk pemberian remisi.”

Terkait perkembangan kasus Agus, Rusdianto menyatakan belum ada perkembangan signifikan. Termasuk dalam melacak secara utuh track record yang bersangkutan.

Pihaknya masih menunggu Agus sembuh untuk ditanya. ”Kemarin saya menengok dan kondisinya masih antara sadar dan tidak. Bisa bicara tetapi terbata-bata,” tutupnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif