Ah-tenane
Selasa, 13 Agustus 2013 - 08:00 WIB

AH TENANE : Nastar Sekrup

Redaksi Solopos.com  /  Tim Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Lebaran dengan hidangan kue-kue kering hukumnya seperti wajiib. Hampir di setiap rumah pasti ada kue kering, entah itu nastar, putri salju, atau kastengel. Demikian pula di rumah Bu Lady Cempluk, warga asli Sukoharjo, saat dikunjungi anaknya, Gendhuk Nicole dan menantunya, Jon Koplo.

Advertisement

Setelah acara sungkem-sungkeman, seperti biasa Bu Cempluk mempersilakan tamunya menikmati hidangan yang tersedia. Tanpa basa basi, Koplo segera nyaplok kue nastar, mak capluk…!

Tapi baru satu gigitan, Koplo merasakan seperti ada benda keras pada kue tersebut. Setelah dilihat… “Weleh, enek sekrupe!” batin Koplo.

Koplo tak melanjutkan acara makannya. Mau bilang ke Bu Cempluk kok tidak enak. Baru setelah Bu Cempluk masuk, Koplo berbisik kepada istrinya, “Sing kuwi aja dimaem Bune! Sing gawe kemproh, mosok roti kok katutan sekrup.”

Advertisement

“Ah, mosok ta Pakne?” tanya Gendhuk sambil melihat kue yang ditunjuk suaminya.

Namun setelah melihat wujudnya, Gendhuk Nicale malah ngguyu ngekek. Koplo pun jadi bingung.

“Oalah Mas… Mas… Hla wong iki cengkeh ngene kok dikira sekrup!” tunjuk Gendhuk pada cengkeh yang memang sengaja ditancapkan pada bagian atas kue nastar.

Advertisement

Fitri Gendrowati, Sanggrahan RT 001/RW 005 Joho, Sukoharjo 57513

 

 

Advertisement
Kata Kunci : Cerita Lucu Jon Koplo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif