Soloraya
Kamis, 8 Agustus 2013 - 18:47 WIB

KECELAKAAN WONOGIRI : 2 Orang Tengah Menyeberang, Ditabrak Mobil, 1 Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (Dok/JIBI/Solopos)

Ilustrasi kecelakaan (dok. Solopos)

Solopos.com, WONOGIRI Kecelakaan yang melibatkan mobil yang membawa rombongan pemudik menyebabkan 1 orang tewas di jalan Wonogiri-Ngadirojo, tepatnya di depan Toserba Prima Media, Bulusulur, pada Rabu (7/8/2013) pukul 21.00 WIB.

Advertisement

Kecelakaan itu melibatkan mobil Suzuki Futura dengan Nopol. B 8265 LZ dengan dua orang pejalan kaki. Dua pejalan kaki jadi korban kecelakaan tersebut. Keduanya adalah warga Bulusari, Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, Yudho Dwi Laksminto, 46, yang meninggal dunia, dan Dika Rinarapsanjani, 20, warga Bulusari, Bulusulur, yang hanya mengalami luka ringan.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, di Satlantas Polres Wonogiri, Kamis (8/8/2013), kecelakaan berawal saat dua pejalan kaki berniat menyeberang jalan ke arah selatan. Ketika sudah mencapai jarak 2,5 meter atau melewati tengah jalan, ada rombongan sepeda motor yang datang dari arah timur.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, di Satlantas Polres Wonogiri, Kamis (8/8/2013), kecelakaan berawal saat dua pejalan kaki berniat menyeberang jalan ke arah selatan. Ketika sudah mencapai jarak 2,5 meter atau melewati tengah jalan, ada rombongan sepeda motor yang datang dari arah timur.

Untuk menghindari sepeda motor, keduanya berjalan mundur. Pada saat yang sama, mobil Suzuki yang baru saja menjemput pemudik dari Bandara Adi Soemarmo, datang dari arah barat dengan kecepatan tinggi.

Jalanan yang lurus, datar, dan gelap membuat pengemudi mobil, Narto, tidak melihat dua pejalan kaki tersebut. Akhirnya, kecelakaan tidak terhindarkan. Yudho terseret sampai 30 meter dan akhirnya meninggal dunia.

Advertisement

Subroto menambahkan kejadian ini menjadi pelajaran agar ke depan para pengemudi mengurangi kecepatan. Menurut dia, tingginya kecepatan kendaraan membuat potensi terjadinya kecelakaan makin besar. Pasalnya, pengemudi menjadi tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Selain itu, penerangan di sepanjang jalan di kawasan Bulusulur juga menjadi penyebab kecelakaan tersebut.

KECELAKAAN WONOGIRI : 2 Orang Tengah Menyeberang, Ditabrak Mobil, 1 Tewas

Solopos.com, WONOGIRI — Kecelakaan yang melibatkan mobil yang membawa rombongan pemudik menyebabkan 1 orang tewas di jalan Wonogiri-Ngadirojo, tepatnya di depan Toserba Prima Media, Bulusulur, pada Rabu (7/8/2013) pukul 21.00 WIB.

Advertisement

Kecelakaan itu melibatkan mobil Suzuki Futura dengan Nopol. B 8265 LZ dengan dua orang pejalan kaki. Dua pejalan kaki jadi korban kecelakaan tersebut. Keduanya adalah warga Bulusari, Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, Yudho Dwi Laksminto, 46, yang meninggal dunia, dan Dika Rinarapsanjani, 20, warga Bulusari, Bulusulur, yang hanya mengalami luka ringan.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, di Satlantas Polres Wonogiri, Kamis (8/8/2013), kecelakaan berawal saat dua pejalan kaki berniat menyeberang jalan ke arah selatan. Ketika sudah mencapai jarak 2,5 meter atau melewati tengah jalan, ada rombongan sepeda motor yang datang dari arah timur.

Untuk menghindari sepeda motor, keduanya berjalan mundur. Pada saat yang sama, mobil Suzuki yang baru saja menjemput pemudik dari Bandara Adi Soemarmo, datang dari arah barat dengan kecepatan tinggi.

Advertisement

Jalanan yang lurus, datar, dan gelap membuat pengemudi mobil, Narto, tidak melihat dua pejalan kaki tersebut. Akhirnya, kecelakaan tidak terhindarkan. Yudho terseret sampai 30 meter dan akhirnya meninggal dunia.

“Saat mobil sampai di TKP, dari arah utara datang dua orang pejalan kaki yang berjalan menyeberang jalan ke arah selatan. Dikarenakan jarak yang sudah dekat, pengemudi mobil tidak mampu menghindar dan menabrak kedua pejalan kaki tersebut,” beber Kanit Laka, Iptu Subroto, mewakili Kasatlantas, AKP Sugiyamto, dan Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis.

Subroto menambahkan kejadian ini menjadi pelajaran agar ke depan para pengemudi mengurangi kecepatan. Menurut dia, tingginya kecepatan kendaraan membuat potensi terjadinya kecelakaan makin besar. Pasalnya, pengemudi menjadi tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Selain itu, penerangan di sepanjang jalan di kawasan Bulusulur juga menjadi penyebab kecelakaan tersebut.

Tika Sekar Arum/JIBI/Solopos

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif