Sport
Senin, 5 Agustus 2013 - 14:46 WIB

BWF World Championships 2013: Simon Santoso Langsung Tersingkir

Redaksi Solopos.com  /  Hanifah Kusumastuti  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pebulu Tangkis Indonesia, Simon Santoso. (dok. JIBI/Antara/Solopos)

Pebulu Tangkis Indonesia, Simon Santoso, langsung tersingkir di babak pertama di BWF World Championships 2013 di Guangzhou, China, Senin (5/8/2013). (dok. JIBI/Antara/Solopos)

Solopos.com, GUANGZHOU — Tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, langsung tersingkir di babak pertama di ajang BWF World Championships 2013 di Guangzhou, China, Senin (5/8/2013). Andalan Merah Putih tersebut dikandaskan lawannya asal Taiwan, Jen Hao Hsu, lewat rubber game 21-11, 14-21, 20-22 dalam duel yang memakan tempo hingga satu seperempat jam.

Advertisement

Di game pertama, Simon tampak perkasa dari lawannya yang berperingkat 31 dunia tersebut. Seperti dilansir bwf.tournamentsoftware.com, Senin siang WIB, andalan putra Indonesia itu mampu menutup kemenangan di game pertama atas  Hao Hsu dengan keunggulan 21-11.

Namun Simon mulai mendapatkan perlawanan berat di game kedua. Pemain berusia 28 tahun tersebut dibuat tak berkutik oleh rivalnya. Simon sempat membuka asa, ketika dia menambah satu game poin untuk memangkas defisit menjadi 13-14. Sayang, ia belum konsisten, sebaliknya Hao Hsu terus memperlebar keunggulannya dan menutup game kedua dengan kemenangan 21-14.

Kedudukan imbang 1-1, membuat game ketiga yang menjadi fase penentuan kemenangan berlangsung super alot. Saling kejar-mengejar angka pun tak bisa dihindarkan di game pamungkas ini.

Advertisement

Simon yang baru pulih dari cedera pinggang, sempat dibuat terkejut ketika Hao Hsu mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Perjuangan pebulu tangkis kelahiran Tegal, Jateng, itu pun akhirnya harus berakhir sia-sia. Hao Hsu mampu membalikkan keadaan dengan mengakhiri game terakhir dengan skor ketat 22-20.

Ini adalah kekalahan pertama Simon di hadapan Hao Hsu. Simon sebenarnya sangat difavoritkan memenangi duel ini, mengingat sebelumnya ia pernah mampu mempecundangi lawannya tersebut dua kali, masing-masing di Japan Open Superseries 2012 dan Chinese Taipei Grand Prix Gold 2010.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif