SOLOPOS.COM - Pengagas LSM Bangun Gotong Royong Jakarta Iwan Piliang (Twitter.com)
Solopos.com, JAKARTA — Desakan agar mantan wali kota Solo yang kini Gubernur DKI Jakarta maju sebagai calon dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 tak kunjung surut. Dukungan bagi Jokowi sebagai calon presiden (capres) antara lain ditunjukkan tim relawan Yayasan Panglima Besar Sudirman (YPBS) bekerja sama dengan LSM Bangun Gotong Royong Jakarta (Bang Rojak).
Mereka kini tengah mengumpulkan tanda tangan dukungan dan fotokopi KTP guna mencalonkan Jokowi menjadi capres 2014. “Tim relawan sudah membuka posko pengumpulan tanda tangan dukungan di 10 kota besar di Indonesia,” ungkap pendiri Bang Rojak, Iwan Piliang, di Jakarta, Kamis (1/8/2013).
Pengumpulan tanda tangan dan fotokopi KTP dukungan bagi pengajuan Jokowi sebagai capres itu dilakukan mulai Kamis lalu dan bakal dilaksanakan serentak di 10 kota besar. Kota-kota besar itu meliputi Jakarta, Bandung, Jogja, Semarang, Surabaya, Denpasar, Medan, Palembang, Lampung, dan Makassar. Tak ada nama kota di Soloraya di antara kota-kota sasaran YPBS dan Bang Rojak itu.
Lelaki bernama lengkap Narliswandi Piliang itu mengisahkan bahwa awalnya tim relawan YPBS dan Bang Rojak menargetkan 45 juta tanda tangan dan KTP sebagai simbol angka Proklamasi RI. Namun, imbuh dia, targetnya berubah menjadi 60 juta dengan asumsi dukungan mencapai 31,94% dari 187,8 juta pemilih sesuai data daftar pemilih sementara (DPS) di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Aktivis jurnalisme wartga yang pernah mewawancarai Muhammad Nazaruddin lewat Skype itu optimistis jumlah dukungan hingga enam bulan ke depan, tepat pada 1 Februari 2014 akan mencapai target 60 juta dukungan. “Sehingga tak ada alasan partai politik manapun untuk tidak mencalonkan Jokowi,” ujar dia.
Sejatinya langkah menghimpun dukungan bukan hanya dilakukan oleh YPBS dan Bang Rojak, sebelumnya elemen buruh yang dipandegani Muchtar Pakpahan dan didukung aktor Roya Marten juga melakukan langkah serupa. (JIBI/Solopos/Antara/Detik)
