Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Suasana di dalam ruangan terminal Bandara Internasional Kuala Namu, Sumatra Utara, beberapa waktu lalu. Sejumlah maskapai penerbangan sudah menyatakan kesiapan pindah ke bandara baru pengganti Bandara Polonia, Medan, yang akan dioperasikan 25 Juli mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Antara)
Suasana di dalam ruangan terminal Bandara Internasional Kuala Namu, Sumatra Utara, beberapa waktu lalu. Sejumlah maskapai penerbangan sudah menyatakan kesiapan pindah ke bandara baru pengganti Bandara Polonia, Medan, yang akan dioperasikan 25 Juli mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Antara)
Solopos.com, JAKARTA—Garuda Indonesia mulai melayani penerbangan rute dari dan ke Medan melalui Kuala Namu International Airport pada 25 Juli menyusul dibukanya bandara internasional itu menggantikan Bandara Polonia Medan.
VP Corporate Communications Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan penerbangan pertama dari Kuala Namu International Airport (KNIA) direncanakan lepas landas pada pukul 05.00 WIB dan tiba di Jakarta pukul 07.40 WIB. Adapun penerbangan terakhir Garuda yang akan mendarat pada Bandara Polonia pada 24 Juli 2013 adalah penerbangan GA 196 dari Jakarta pukul 19.45 WIB dan tiba di Medan pukul 22.10 WIB.
“Dengan beroperasinya Kuala Namu, demi kenyamanan penumpang dan guna menghindari keterlambatan penerbangan. Kami himbau para penumpang dari Medan berangkat lebih awal menuju bandara dan tiba di bandara 2 jam sebelum waktu keberangkatan,” katanya dalam siaran pers, Senin (22/7/2013). Kuala Namu berlokasi di Desa Beringin, Kabupaten Deli Serdang, 39 kilometer dari Medan. Untuk menuju bandara ini, selain kendaraan pribadi, alternatif transportasi umum di antaranya bus Damri, taksi, atau kereta api melalui Stasiun Besar Medan.
Waktu tempuh kendaraan pribadi, taksi, dan bus sekitar 75 menit-90 menit, sedangkan kereta api memerlukan 35 menit-40 menit menuju bandara.
“Penumpang Garuda bisa check-in di area Island B di terminal keberangkatan, selanjutnya, bagi para penumpang kelas bisnis dapat menunggu di Interim Executive Lounge yang berlokasi di depan pintu masuk gate 5-8,” kata Pujobroto. Medan merupakan hub atau bandara penghubung keempat bagi Garuda Indonesia dan menjadi hub Indonesia bagian Barat yang diresmikan pada 3 Mei 2013 lalu.
Saat ini, Garuda melayani penerbangan Jakarta–Medan (PP) Sembilan kali per hari dengan Boeing 737-800 NG dengan 12 penumpang di kelas bisnis dan 150 penumpang di kelas ekonomi. Melalui hub Medan ini, Garuda juga melayani penerbangan Medan–Aceh (PP), Medan–Batam (PP), Medan–Pekanbaru (PP), Medan–Padang (PP), Medan–Palembang (PP) dan Medan–Penang (P), dengan total 20 penerbangan setiap hari.
