SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono berjalan meninggalkan podium seusai mengumumkan tahapan Konvensi Partai Demokrat di Jakarta, Minggu (7/7/2013). Konvensi yang akan digelar mulai September 2013 itu bertujuan untuk menjaring calon presiden (capres) yang akan diusung Partai Demokrat pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014. (JIBI/Solopos/Antara/Yudhi Mahatma)
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono berjalan meninggalkan podium seusai mengumumkan tahapan Konvensi Partai Demokrat di Jakarta, Minggu (7/7/2013). Konvensi yang akan digelar mulai September 2013 itu bertujuan untuk menjaring calon presiden (capres) yang akan diusung Partai Demokrat pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014. (JIBI/Solopos/Antara/Yudhi Mahatma)
Solopo.com, JAKARTA — Partai Demokrat akan menentukan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) yang diusung dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 berdasarkan survei. Figur capres Partai Demokrat akan disampaikan panitia konvensi paling lambat Mei 2014.
Rencana langkah dan tenggat waktu itu diungkapkan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam pengumuman tahapan Konvensi Partai Demokrat di Jakarta, Minggu (7/7/2013). “Pemenang konvensi berdasarkan hasil survei, bukan ditentukan oleh kader Demokrat semata. Pada hakikatnya rakyat dilibatkan,” tegasnya.
Komite Konvensi Capres Partai Demokrat akan menyelenggarakan minimal 2 kali survei yang dijalankan oleh 3 lembaga survei independen. “Hasil survei akan diumumkan ke publik secara transparan oleh panitia konvensi,” lanjut SBY tentang langkah partainya menjelang Pilpres yang pemungutan suaranya akan digelar dua bulan setelah pemungutan suara premilihan anggota legislatif, 9 April 2014, itu.
Lebih lanjut, SBY memaparkan secara keseluruhan konvensi capres Demokrat direncanakan berlangsung selama 8 bulan dalam 2 tahap. Tahap pertama adalah sosialisasi kandidat konvensi capres Demokrat pada masyarakat dan wawancara media massa yang akan berlangsung pada September-Desember 2013. Sedangkan tahap kedua dijadwalkan berlangsung Januari-April 2014 dengan tambahan kegiatan berupa debat antarkandidat.
