Umum
Minggu, 30 Juni 2013 - 08:24 WIB

MUNARMAN BERULAH : Munarman Siram Thamrin, Inilah Komentar ILC

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Munarman siram Thamrin. dokJIBI/SOLOPOS

Munarman siram Thamrin. dokJIBI/SOLOPOS

Solopos.com, SOLO — Aksi juru bicara Front Pembela Islam (FPI), Munarman, menyiram air teh kepada Sosiolog Universitas Indonesia, Thamrin Amal Tomagola, dalam acara talkshow TVOne, Jumat (28/6/2013) pagi WIB, menimbulkan kekagetan berbagai pihak. Tak terkecuali Ketua Indonesia Lawyer Club (ILC), Karni Ilyas, yang mengaku terheran-heran dengan aksi siram muka Jubir FPI itu.

Advertisement

Menurut Karni, selama dia menjadi pemandu acara  baik di ILC maupun TVOne belum pernah ada kejadian seperti itu. Apa lagi dilakukan oleh mereka yang terbilang senior dari kelompok terpelajar.

“Apa yang terjadi [dalam acara talkshow TVOne] itu tak terduga. Sebab [peristiwa  penyiraman muka] belum pernah terjadi di  acara  TVOne maupun ILC,” ujarnya dalam keterangan di TVOne, Sabtu (29/6) malam.

Thamrin dan Munarman menjadi narasumber talkshow  Apa Kabar Indonesia Pagi  dengan topik  Pelarangan razia pada tempat hiburan malam oleh ormas selama Ramadhan 2013.

Advertisement

Talkshow  tersebut juga menghadirkan narasumber dari pihak kepolisian yaitu  Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar melalui video confrence.

Saat dialog memanas, Munarman menyiram muka Thamrin karena merasa diselak dan dibentak-bentak saat dia berbicara.  Tapi Thamrin mengaku dia hanya ngomong keras  untuk adu argumentasi.

Setelah kejadian,  Munarman mengaku tidak menyesal melakukan  penyiraman segelas air ke wajah  Thamrin. Malah  dia menantang  sosiolog senior itu untuk menempuh jalur apa pun bila merasa  dirugikan atas aksinya tadi.

Advertisement

Tapi,  Thamrin menganggap  percuma memperpanjang perseteruannya dengan mantan Ketua Yayayasan Lembaga Bantuan Hukum itu.  Sebab, menurutnya, walaupun  permasalahan diperpanjang,  Munarman tak akan merubah pendiriannya.

“Dia itu [orang] seperti batu, susah berubah [pendiriannya],” ujar sosiolog senior yang nampaknya  sudah mengenal prilaku Munarman.

Karni Ilyas yang juga Pempred TVOne berpendapat perdebatan dalam acara talkshow tidak seharusnya berujung pada aksi yang tidak terpuji.

“Seharusnya perdebatan dilakukan dengan saling mengadu argumentasi atau visi masing-masing.  Jadi, tak perlu ada yang merasa menang atau kalah,”  tegas wartawan senior itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif