News
Sabtu, 22 Juni 2013 - 05:56 WIB

KECELAKAAN SEMARANG : Bus Asia Perdana Hantam 3 Motor, 2 Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi olah tempat kejadian perkara kecelakaan lalu lintas. (dok. solopos,com)


 

Advertisement

Ilustrasi olah tempat kejadian perkara kecelakaan lalu lintas. (dok. solopos,com)

SEMARANG Kecelakaan maut terjadi antara bus pariwisata dan tiga sepeda motor di Jl Siliwangi Semarang, Kamis (20/6) sekitar pukul 20.30 WIB. Akibatnya dua wanita pengendara motor tewas karena diseruduk bus dari belakang.

Saksi mata di lokasi kejadian, Budi Wiyono, 32, mengatakan saat itu tiga motor yaitu Jupiter MX berpelat nomor H2815QY, Yamaha Jupiter Z B4736ZT dan Viar K2258CR sedang berhenti di traffic light Jl Siliwangi, tepatnya di pertigaan Hanoman. Namun tiba-tiba dari arah barat (Kendal) melaju bus Asia Perdana B7566AD dengan kecepatan tinggi dan tidak terkendali.

Advertisement

“Bus kencang terus membanting setir ke kiri. Dua sepeda motor diserempet dan satu motor ditabrak,” kata Budi, Kamis.

Korban meninggal adalah Dwi Sujiati yang berboncengan menggunakan Jupiter MX bersama Febri Giri Saputro, 23. Korban meninggal lainnya adalah Nurhayati yang membonceng suaminya, Sudadi, 43, menggunakan motor Viar.

Menurut keterangan saksi, korban Dwi sempat terpental sejauh 50 meter sebelum akhirnya terseret dan terlindas bus. “Sempat terpental, kondisinya mengenaskan,” tandasnya.

Advertisement

Kanitlaka Satlantas Polrestabes Semarang, AKP Slamet, mengatakan sopir bus Asia, Suyono, 65, mengaku kendaraannya mengalami rem blong sehingga menabrak tiga motor di depannya. Namun saat bus tanpa penumpang itu dibawa ke Kantor Satlantas di Semarang Barat, rem dalam kondisi berfungsi normal. “Anehnya, waktu bus dibawa dari ke kantor, remnya berfungsi baik. Oleh sebab itu kami masih akan menyelidiki penyebab pastinya,” pungkas Slamet.

Setelah peristiwa tersebut korban selamat ataupun meninggal dibawa ke RSUP dr Kariadi, sedangkan sopir bus menyerahkan diri ke polisi yang berada di pos tidak jauh dari lokasi kejadian.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif