Soloraya
Kamis, 20 Juni 2013 - 16:57 WIB

INFRASTRUKTUR WONOGIRI : Pemerintah Siapkan Rp22,4 Miliar untuk Jalan Wonogiri Selatan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

WONOGIRI — Harapan masyarakat Wonogiri Selatan untuk memiliki jalan yang nyaman dilalui bakal terwujud. Hal itu menyusul adanya informasi Wonogiri bakal digelontor dana Rp22,4 miliar khusus untuk jalan wilayah selatan.

Sebanyak Rp17,9 miliar akan digunakan untuk meneruskan pembangunan jalur lintas selatan (JLS) sepanjang 23 kilometer (km) di Giriwoyo-Pracimantoro. Sedangkan Rp4,5 miliar untuk peningkatan jalan nasional sepanjang 2,8 km di dua titik juga di Giriwoyo-Pracimantoro.

Advertisement

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Wonogiri, Sri Kuncoro, saat dihubungi Solopos.com, Kamis (20/6/2013), menjelaskan dua proyek jalan tersebut ditangani Pemerintah Pusat. Pihaknya hanya menerima informasi bahwa saat ini lelang untuk pekerjaan JLS sedang berjalan.

Sementara, untuk peningkatan jalan nasional di luar JLS senilai Rp4,5 miliar kini mulai dilaksanakan.

“Kami hanya terima informasi dari Satker yang menangani JLS maupun pekerjaan jalan di Wonogiri. Informasinya dana sudah pasti. Sumber dananya dari berbagai sumber,” terang Kuncoro.

Advertisement

Dia menguraikan dana untuk pembangunan lanjutan JLS untuk tahun ini dialokasikan senilai Rp17,9 miliar. Dana tersebut bersumber dari program Regional Road Development Project (RRDP) yang dananya adalah pinjaman dari Loan Islamic Development Bank (LIDB) senilai Rp10,7 miliar. Dengan dana pendamping APBN Rp7,2 miliar, maka alokasi dana untuk JLS tahun ini sebanyak Rp17,9 miliar. Dana tersebut direncanakan untuk melanjutkan pembangunan JLS di Kecamatan Giriwoyo sampai kawasan Duwet, Kecamatan Pracimantoro sepanjang 23 km.

Sementara, untuk dana peningkatan jalan wilayah selatan, Kabid Bina Marga DPU Wonogiri, Prihadi Ariyanto, menjelaskan dana Rp4,5 miliar berasal dari APBN di luar program RRDP. Dana itu untuk peningkatan jalan di jalan nasional mulai Giri Belah, Giritontro sampai Pracimantoro, dan di Giriwoyo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif