SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SUKOHARJO — Bus antar kota antar provinsi (AKAP) Sindoro Satriamas jurusan Jakarta-Wonogiri pergi-pulang (PP) terbakar di depan Kantor Kecamatan Grogol sekitar pukul 07.30 WIB, Rabu (12/6/2013). Sebanyak 23 penumpang bus tersebut selamat dalam peristiwa tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com kejadian bermula saat penumpang mendengar suara mencurigakan dari arah belakang bus berpelat nomor H 1424 CG itu. Penumpang yang mendengar suara mencurigakan itu langsung melaporkan kepada sopir. Sopir bus, Suwardoko, 44, warga Karang Gunung Semarang kemudian memberhentikan bus di depan diler sepeda motor Berkat Mulya.
Kru bus yakni kondektur dan kernet mengecek bagian belakang bus tersebut. Saat mereka membuka kap bagian belakang, api kemudian menyembur keluar. Ia seketika berteriak dan meminta seluruh penumpang turun. Sesaat setelah itu, mereka juga sempat mengecek aki bus. Ternyata, aki bus juga mengeluarkan api yang cukup besar.
“Kejadian sangat cepat, awalnya dari dalam bus ada asap lalu tidak sampai lima menit bus sudah hangus terbakar,” ujar saksi mata, Sunarno.
Sunarno yang merupakan karyawan diler motor Berkat Mulya itu juga mengatakan 20 penumpang langsung dievakuasi ke depan diler. Penumpang jurusan Jakarta-Wonogiri itu kemudian dioper ke bus Sindoro Satriamas yang lain.
Tiga mobil pemadam kebakaran dua dari Sukoharjo dan satu unit dari Surakarta baru datang 20 menit setelah kejadian. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit. Bus yang berwarna abu-abu dan merah muda itu hangus terbakar. Kaca bus rusak berhamburan di samping jalan. Hanya bagian kerangkanya saja yang masih tersisa. Bahkan, banyak barang-barang milik penumpang tidak terselamatkan dan ikut terbakar. Api bahkan sempat merembet ke bagian kanopi diler Berkat Mulya.
“Kejadian sangat cepat paling hanya lima menit bus langsung terbakar. Penumpang pun berhamburan masuk ke diler kami, barang-barang mereka banyak yang tidak bisa diselamatkan,” tutur Sunarno.
Wakapolsek Grogol Iptu Poniman mewakili Kapolsek Grogol AKP Agus Sulistiyono mengatakan saat ini kru bus sebanyak empat orang masih diinterogasi di Mapolsek Grogol. Kerugian materiil dalam kejadian ini sekitar Rp500 juta yaitu bus yang terbakar. Sementara korban jiwa dan luka-luka tidak ada.
Dari keterangan para saksi itu disimpulkan penyebab kebakaran adalah hubungan pendek arus listrik atau korsleting yang terjadi di bagian AC pada bagian belakang bus.