SOLOPOS.COM - Tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur Maluku, Abdullah Vanath- Marthin Maspaitella, Jacobus Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe, dan Abdullah Tuasikal-Hendrik Lewerissa (dari kiri ke kanan), mengawali kampanye di Ambon, Maluku, Rabu (22/5/2013). (JIBI/SOLOPOS/Antara)
Tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur Maluku, Abdullah Vanath- Marthin Maspaitella, Jacobus Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe, dan Abdullah Tuasikal-Hendrik Lewerissa (dari kiri ke kanan), mengawali kampanye di Ambon, Maluku, Rabu (22/5/2013). (JIBI/SOLOPOS/Antara)
AMBON—Sebanyak 1.186.631 warga Maluku, Selasa (11/6/2013), mengikuti pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Maluku. Bersamaan dengan itu, digelar pula Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Maluku Tenggara.
Pemungutan suara Pilgub Maluku yang dilakukan dengan mencoblos surat suara dikabarkan lancar. Gubernur Karel Albert Ralahalu tidak lagi maju dalam Pilgub itu setelah dua kali menjabat. Sebagai gantinya Wagubnya, Said Assagaff, menjadi kandidat incumbent.
Pilgub itu diikuti lima peserta, yakni pasangan Abdullah Tuasikal-Hendrik Lewerissa (Beta-Tulus) yang menempati nomor urut 1, Jacobus Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe (Bobara) nomor 2, Abdullah Vanath-Marthin Maspaitella (Damai) nomor 3, Herman Koedoeboen-Daud Sangaji (Mandat) nomor 4 dan Said Assagaff-Zeth Sahuburua (Setia) nomor 5.
Berbeda dengan Pilgub di pelbagai daerah di Maluku, Pilbup Maluku Tenggara ditunda karena ditemukan sejumlah kecurangan sebelum jadwal pemungutan suara dimulai pukul 07.00 WIT. KPU, Senin (10/6/2013) malam, setelah menemukan puluhan kotak suara telah berisi surat suara yang sudah dicobolos.
Pemungutan suara Pilbup Maluku Tenggara mestinya diikuti 68.011 pemilih yang tersebar di 270 tempat pemungutan suara (TPS). Pilbup Maluku Tenggara diikuti enam pasangan, yakni Longginus Sangur-Abdur Rasid Wokanubun (Logis) nomor urut 1, Andrias Rentanubun-Yunus Serang (ayu) yang merupakan pasangan incumbent dengan nomor urut 2, H.M.Thaher Hanubun-Gabriel Habel Hukubun (Tegar) nomor 3, Samuel Resubun-Muti Matdoan nomor 4, Josep Renmeuw-Wardatu Uar nomor 5, serta Yosep Sikteubun-Dzulkifli Rettob nomor 6.