SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Praja IPDN (JIBI/Harian Jogja/Antara)
KULONPROGO- Sedikitnya 777 Madya Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri melakukan Praktik Lapangan II di Kulonprogo selama 30 hari. Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Jumlah tersebut terdiri dari 525 praja putra dan 252 praja putri. Jumlah itu masih ditambah Kepala Satuan Latihan Kabupaten dan staf sebanyak 18 orang, Kepala Satuan Latihan Kecamatan enam orang, Pembimbing Teknis 45 orang, dan Tata Usaha Kecamatan tujuh orang.
Dalam apel penerimaan di Alun-alun Wates, Rabu (5/6), Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, berharap kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat Kulonprogo di berbagai aspek termasuk peningkatan etos kerja di tingkat kecamatan dan desa.
Untuk itu, para Praja IPDN agar membantu menyukseskan berbagai program kegiatan yang sedang dan akan dilaksanakan di Kabupaten Kulonprogo.
“Kami sangat berharap ketika kita sudah mempunyai pengetahuan yang diperoleh dari transfer of knowledge dan memiliki keterampilan yang diperoleh dari transfer of skill, maka kita akan lebih punya kekayaan yang disebut dengan soft skill. Dimana softskill lebih banyak diperoleh di tengah-tengah masyarakat daripada di kampus, karena di kampus hampir 80% yang diberikan adalah hardskill, sedangkan 20% adalah softskill. Sedangkan keberhasilan kita nanti bekerja di masyarakat ditentukan oleh softskill,” tutur Hasto.
Hasto menambahkan, dalam waktu yang akan datang ia secara pribadi akan menyempatkan berdiskusi, berdialog langsung dengan para praja dari semua kecamatan agar bisa diberikan kritik dan saran, dan diberikan masukan-masukan yang bermanfaat bagi masyarakat dan pemkab Kulonprogo.