SOLOPOS.COM - Selebaran gelap yang menyudutkan pasangan cagub Bibit-Sudijono (JIBI/SOLOPOS/Tika Sekar Arum)
WONOGIRI — Selebaran gelap yang menyudutkan calon gubernur dari koalisi Partai Demokrat, PAN dan Partai Golkar, Bibit Waluyo, beredar di Dusun Pengkol, Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Rabu (22/5/2013).
Pembuat selebaran yang mengatasnamakan Paguyuban Budaya dan Antikorupsi Jawa Tengah mengutip berita dalam dua situs berita online yang memuat pernyataan Bibit yang kontroversial. Tidak ada nama penanggung jawab pembuatan selebaran.
Warga Dusun Pengkol, Suyatmin, lantas menyampaikan temuan tersebut ke Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Wonogiri yang langsung menindaklanjuti dengan datang ke rumah warga tersebut. Suyatmin, saat ditemui Solopos.com di kediamannya, Rabu, mengatakan selebaran tersebut ditemukan Rabu pagi saat dirinya jalan-jalan pagi.
Saat itu, lebih dari 50 selebaran tersebar di jalan kampung mulai dari Dusun Pengkol, Desa Pokohkidul, sampai dusun lain yang masuk wilayah Desa Purworejo. Beberapa warga yang penasaran memungut dan membaca selebaran berukuran kertas A4 tersebut.
Suyatmin yang merupakan pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) tersebut menilai selebaran itu menyudutkan salah satu calon gubernur sehingga bisa dikategorikan black campaign.
“Saya bukan pendukung salah satu pasangan. Tapi saya menilai selebaran itu adalah pelajaran yang buruk bagi masyarakat. Itu black campaign yang menjatuhkan salah satu calon. Karenanya saya kemudian melapor ke Panwascam,” beber Suyatmin.
