Soloraya
Kamis, 2 Mei 2013 - 12:13 WIB

Wonogiri Kekurangan 2.500 Orang Guru

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi guru (JIBI/Solopos/Dok)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/dok)

WONOGIRI – Kebutuhan guru di Kabupaten Wonogiri mencapai sekitar 2.500 orang. Mayoritas kebutuhan itu terutama untuk guru SD.

Advertisement

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Wonogiri, Siswanto, saat ditemui wartawan seusai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Alun-Alun Wonogiri, Kamis (2/5/2013). “Saat ini jumlah total guru di Kabupaten Wonogiri mencapai sekitar 8.000 orang. Tapi, kami masih membutuhkan 2.500 orang guru terutama SD,” katanya.

Ia berharap saat ada pembukaan lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dalam waktu dekat, ada kuota untuk kebutuhan guru tersebut.

Di sisi lain, Wakil Bupati Wonogiri, Yuli Handoko, mengatakan tema peringatan Hardiknas kali ini adalah Meningkatkan Kualitas dan Akses Berkeadilan. “Tiga penyakit sosial yang sering muncul adalah kemiskinan, ketidaktahuan dan keterbelakangan peradaban,” katanya saat membacakan amanat dari Menteri Pendidikan ketika upacara.

Advertisement

Menurutnya, vaksin yang diperlukan untuk mengatasi penyakit sosial tersebut yakni pendidikan. Sebab, pendidikan yang tinggi bisa meningkatkan status sosial di masyarakat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif