Jogja
Rabu, 1 Mei 2013 - 11:03 WIB

TUNJANGAN SERTIFIKASI : Tak Kunjung Cair, DPRD Bantul Segera ke Kemendikbud

Redaksi Solopos.com  /  Maya Herawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi/Reuters

Foto Ilustrasi/Reuters

BANTUL-Komisi D DPRD Kabupaten Bantul, akan berkonsultasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait tunggakan tunjangan sertifikasi guru di daerah itu.

Advertisement

“Kami rencana akan ke Jakarta untuk konsultasi ke Kemendikbud karena tunjangan sertifikasi untuk guru di Bantul pada 2012 masih ada yang menunggak,” kata Ketua Komisi D DPRD Bantul Sarinto di Bantul, Rabu (1/4).

Menurut dia, tunjangan sertifikasi kepada ribuan guru di Bantul pada 2012 belum dibayarkan penuh selama 12 bulan, melainkan masih kurang sebulan yang totalnya mencapai sebesar Rp11 miliar.

“Belum dibayarkan tunjangan sertifikasi guru itu kami tidak tahu pada bulan apa, namun yang jelas hingga akhir 2012 mereka hanya menerima 11 bulan, makanya kami mau ‘cross ceck’ ke Jakarta,” katanya.

Advertisement

Sebelumnya, pihaknya juga sudah mengundang dinas terkait seperti Dinas Pendidikan Menengah dan Nonformal Bantul untuk membahas penggunaan dana APBD 2013 termasuk pemberian tunjangan sertifikasi kepada guru.

“Kami ingin kejelasan mekanisme dan teknis pencairan tunjangan sertifikasi. Hasil pertemuan kami dengan dinas pendidikan akan kami jadikan bahan untuk bertanya ke pusat,” katanya.

Belum dicairkannya tunjangan sertifikasi guru itu disebabkan perbedaan data mengenai jumlah guru penerima tunjangan.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif