Berikut ini kronologi peristiwa tersebut :
Yuliantini dan suaminya, Sukiran, berencana menghadiri arisan keluarga di Klaten, Minggu (21/4) pukul 11.00 WIB
Pukul 08.00 WIB, Yuliantini keluar rumah tanpa alasan jelas. Sedangkan Sukiran rewang ke hajatan tetangga.
Pukul 10.00 WIB, Sukiran pulang ke rumah, tetapi Yuliantini belum ada di rumah. Sukiran menghubungi istrinya melalui SMS meminta cepat pulang. Yuliantini justru membalas SMS Sukiran dengan kata-kata makian.
Pukul 11.20 WIB, Yuliantini pulang bersama temannya. Cekcok mulut pun terjadi. Yuliantini menampar Sukiran berulang kali yang menyebabkan Sukiran naik pitam. Sukiran menendang kaki istrinya hingga tersungkur. Ia lalu menendang kepala bagian belakang istrinya dan mengenai tengkuk.
Yuliantini tak sadarkan diri. Sukiran bersama para tetangga membawa korban ke RS dr Oen, Solo. Dokter setempat menyatakan Yuliantini telah tewas.