SOLOPOS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Luis Manuel Blanco (kanan), melatih penjaga gawang Deny Marcell (kiri) pada sesi latihan persiapan pra-PIala Asia 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (14/3). dokJIBI/SOLOPOS/Antara
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Manuel Blanco (kanan), melatih penjaga gawang Deny Marcell (kiri) pada sesi latihan persiapan pra-PIala Asia 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (14/3). dokJIBI/SOLOPOS/Antara
JAKARTA – Pelatih asal Argentina, Luis Manuel Blanco, dipastikan tetap memegang kendali Timnas Indonesia. Blanco tetap menangani timnas yang dipersiapkan menghadapi Arab Saudi pada pra-Piala Asia (PPA) 2015 di Gelora Utama Bung Karno, Jakarta, 23 Maret mendatang.
Semula, sempat tersiar kabar bahwa Blanco bakal dipecat. Ini menyusul keputusannya mencoret 14 pemain Indonesia Super League (ISL) yang dianggapnya melakukan tindakan indisipliner.
Bahkan, pihak Badan Tim Nasional (BTN) pun dikabarkan telah menyiapkan calon pengganti Blanco, yakni pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, atau mantan pelatih timnas SEA Games 2011 dan Arema Indonesia, Rahmad Darmawan. Namun, BTN telah menampik rumor dan menyatakan tetap mempertahankan Blanco.
Bahkan, pihak Badan Tim Nasional (BTN) pun dikabarkan telah menyiapkan calon pengganti Blanco, yakni pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, atau mantan pelatih timnas SEA Games 2011 dan Arema Indonesia, Rahmad Darmawan. Namun, BTN telah menampik rumor dan menyatakan tetap mempertahankan Blanco.
“Tidak akan ada pergantian pelatih. Saya percayakan sepenuhnya proses seleksi kepada dia [Blanco]. Kami tidak akan melakukan intervensi,” ujar Ketua BTN, Isran Noor, seperti dilansir Antara, Sabtu (16/3/2013).
Isran menambahkan, proses proses seleksi untuk mendapatkan 23 pemain yang dipersiapkan untuk menghadapi Arab Saudi terus dilakukan. Pihaknya berharap, Minggu (17/3/2013), kerangka pemain sudah bisa diperoleh.
Pencoretan itu dinilai kontroversial sebab para pemain belum genap sehari menjalani sesi latihan. Mereka izin untuk pulang lebih dulu karena lelah sebab baru bergabung latihan usai memperkuat klub masing-masing.
19 Pemain Absen
Meski keputusan itu sudah dianulir, pada sesi latihan tadi pagi yang dihelat di Lapangan Sutasoma 77 sebanyak 19 pemain mangkir, di antaranya Hamka Hamzah, Zulham Zamrun, Jajang Mulyana, Zulkifli Syukur, Ahmad Bustomi (Mitra Kukar), Boaz Solossa dan Patrich Wanggai (Persipura).
Meski ada 19 pemain yang absen, Luis Manuel Blanco yang mengaku kesehatannya sempat terganggu tetap memimpin latihan. Ada 32 pemain yang tetap menjalani program latihan yang diberikan oleh pelatih asal Argentina itu.
Sejumlah 32 pemain yang mengikuti latihan itu di antaranya adalah Kurnia Meiga, Deny Marcel, Ponaryo, Firman Utina, Sergio van Dijk, Supardi, Taufik, Diego Michiels, Suyatno, Syahrizal, M. Roby, Bayu Gatra, Victor Igbonefo, Hasyim Kipuw, Toni Sucipto dan Andik Vermansyah.
Atas ketidak hadiran sejumlah pemain itu, Blanco menegaskan bahwa tidak ada pencoretan pemain. Semua pemain yang tidak hadir itu bisa kembali berlatih bersam, Senin (18/3/2013).
“Nanti pemain yang tidak datang hari ini bisa (berlatih kembali) hari Senin mendatang. Tidak ada satu pun pemain yang keluar karena kasus indisipliner. Tidak ada sama sekali,” terang Blanco dilansir detik.com, seusai memimpin latihan.
“Waktu pemain ke hotel itu, karena izin pelatih supaya mereka istirahat di hotel sebab mereka dalam keadaan yang sangat capek (usai membela klub masing-masing).”
