Entertainment
Sabtu, 16 Maret 2013 - 09:25 WIB

FINDING SRIMULAT: Spesial Premier, Finding Srimulat Gelar Pawai

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Finding Srimulat (Googleimage)

Finding Srimulat (Googleimage)

SOLO — Seolah tak mau asal-asalan saat akan menggelar spesial premier versi layar tancap di Solo, sejumlah artis dan kru film Finding Srimulat bakal memberikan kejutan. Tak hanya itu, artis film bergenre drama komedi itu juga bakal menggelar pawai dengan menaiki Bus Werkudara keliling Solo. Pawai dilakukan sebelum pemutaran film yang rencananya digelar di Ngarsopura, Sabtu (30/3/2013) pukul 20.00 WIB mendatang.

Advertisement

Rute pawai rencananya melintasi sejumlah kawasan utama Kota Solo seperti  Jl Slamet Riyadi, Jl Kapt Mulyadi , Jl Veteran,  Jl Bayangkara,  Jl Radjiman ,  Sriwedari,  dan Jl KH Agus Salim. Anggota Staf Publishing Finding Srimulat, Fadly Muhammad, mengatakan pawai Finding Srimulat awalnya ingin menggunakan Kereta Api Uap Jaladara. Namun, kondisi yang tak memungkinkan karena pawai yang digelar malam hari, membuatnya diganti dengan Bus Werkudara.

Fadly menjelaskan seusai pawai, para pemain Finding Srimulat seperti Reza Rahardian, Tessy, Mamiek, Gogon, Nunung dan Djujuk Srimulat langsung menuju ke lokasi pemutaran film. Acara yang juga mengundang  mantan Walikota Solo, Joko Widodo serta Dewan Pembina Srimulat, Agum Gumelar, itu bakal dibuka dengan dagelan yang memaksa semua artis naik ke panggung. Seusai pementasan dagelan, film berdurasi 100 menit itu langsung diputar di hadapan public hingga rampung.

Konsep pemutaran film perdana dengan layar tancap  bukanlah tanpa alasan. Cara ini dilakukan agar film bisa menyatu dengan masyarakat Solo. Selain itu, konsep nonbar dengan cara tradisional ini dinilai mampu menghidupkan kembali gairah Srimulat yang notabene memang berasal dari Solo.

Advertisement

Salah satu pemain Finding Srimulat Djujuk, membenarkan kalau pemutaran perdana film itu bakal digelar di Solo. Sebagai anggota Srimulat sekaligus warga Solo asli, Djujuk, mengaku bangga penikmat pertama film tersebut ialah masyarakat Solo. Ia berharap setelah ini komedian semacam Srimulat kembali dikenal masyarakat, terutama komedian asal Solo.

Ditanya mengenai persiapan pawai dan pemutaran film, Djujuk, mengaku tak tahu menahu. Secara individu, ia tak melakukan persiapan apapun. Ia dan semua artis lainnya hanya menggikuti arahan dari produser film.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif