Soloraya
Jumat, 1 Maret 2013 - 20:29 WIB

PILKADES KARANGANYAR: Kades Terpilih Wukirsawit Dilaporkan Polisi

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KARANGANYAR — Kepala desa terpilih asal Wukirsawit, Kecamatan Jatiyoso, Sutarmo kembali harus berurusan dengan polisi. Dia dilaporkan seorang warga Dusun Segulo, Desa Wukirsawit, Sutarmin dengan dugaan penganiayaan berlatar belakang hutang piutang.

Seorang warga Dusun Segulo, Desa Wukirsawit, Sutarmin, mengatakan kejadian tersebut terjadi selang sehari setelah pemungutan suara pemilihan kepala desa (Pilkades) pada Jumat (22/2/2013) sekitar pukul 10.00 WIB. Sutarmin menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan Sutarmo dan pendukungnya.

Advertisement

“Saya dipukul hingga beberapa kali dan dibentak-bentak oleh Sutarmo,” katanya saat ditemui wartawan di Mapolres Karanganyar, Jumat (1/3/2013).

Aksi penganiayaan tersebut berlatar belakang hutang piutang. Sejak puluhan tahun lalu, Sutarmin merantau ke Medan, Sumut. Sementara istri dan keluarganya tetap tinggal di Dusun Segulo, Desa Wukirsawit, Jatiyoso. Istrinya memberikan pinjaman utang kepada tetangganya bernama Solekan senilai Rp6 juta.

Karena hutang tak kunjung dikembalikan, istrinya menelpon Sutarmin agar pulang kampung untuk menagih hutang ke Solekan. Dia pulang kampung saat pemungutan suara Pilkades dan segera menagih hutang ke Solekan.

Advertisement

Tak berselang lama, Solekan menelpon Sutarmo yang terpilih sebagai Kades Wukirsawit. Selama ini, Solekan dikenal sebagai pendukung setia Sutarmo saat penyelenggaraan Pilkades. Sejurus kemudian, Sutarmo dan pendukungnya mendatangi dan langsung membabi buta menghajar Sutarmin.

Bahkan, Sutarmo mengancam agar Sutarmin segera meninggalkan desanya. Sebab, dia kembali menjadi kades terpilih Wukirsawit.
Sementara Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Fadli, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Nazirwan Adji Wibowo, menjelaskan pihaknya tengah melakukan penyelidikan kasus tersebut. Polisi juga sudah memeriksa sejumlah saksi termasuk korban yang berada di lokasi kejadian.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif