Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Seorang supir taksi membantu memanggil ambulans lewat radionya, dan dua gadis remaja yang berada di dekat lokasi juga ikut memberikan pertolongan pertama. Palme dinyatakan meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.
Dua tahun kemudian, Christer Pettersson, seorang penjahat kecil-kecilan dan pecandu narkoba ditangkap dan diadili atas dakwaan sebagai pelaku pembunuhan Olof Palme, dan lantas divonis bersalah. Namun dalam peradilan banding vonis bersalah itu dibatalkan. Siapa pembunuh Palme sebenarnya hingga kini masih belum terungkap, dan mengakibatkan munculnya banyak teori soal motif dan pelaku pembunuhan, termasuk teori konspirasi bahwa Palme dibunuh oleh agen rahasia asing karena sikap politiknya semasa hidup yang sering berseberangan dengan kekuatan-kekuatan utama dunia seperti Amerika dan Uni Soviet (waktu itu).