SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/SOLOPOS)
BOYOLALI–Ratusan petani asal Kecamatan Selo, Boyolali, mengirimkan bantuan kepada korban banjir di DKI Jakarta, akhir pekan kemarin.
Bantuan berupa 3,5 ton sayuran itu dikirim langsung ke Jakarta dengan menggunakan angkutan truk.
Salah seorang aktivis pemuda Desa Samiran, Selo, Mujiyanto, mengemukakan jenis sayuran yang dikirim para petani Selo itu antara lain kobis, wortel, labu siam, kentang dan gori. Pengiriman bantuan untuk korban banjir itu merupakan kali kedua dilakukan.
“Bantuan ini langsung kami kirim ke tiga dapur umum yang didirikan di kawasan atau daerah terkena banjir. Pengiriman pertama dilakukan Kamis (22/1) lalu sebanyak 3,5 ton sayuran. Sebenarnya untuk kali ini akan dikirim tiga truk sayuran, namun anggarannya belum mencukupi sehingga dikirim satu truk saja dulu.” kata Mujiyanto ketika ditemui Solopos.com di rumahnya, akhir pekan kemarin.
Mujiyanto menjelaskan bantuan yang dipilih berupa sayuran karena komoditi itulah yang potensial di daerah Selo.
“Apa yang kami miliki dan bisa kami berikan, ya itulah yang kami berikan. Untuk Selo dipilih sayuran karena itulah potensi dari daerah ini,” katanya.
Sementara untuk biaya pengiriman bantuan ke Jakarta itu, dijelaskan dia, bersumber dari dana swadaya masyarakat, termasuk donasi dari sejumlah tokoh masyarakat, kepala-kepala desa, camat dan dua anggota DPRD dari wilayah Selo. Pengiriman bantuan tersebut, ditambahkan Mujiyanto, merupakan bentuk kepedulian warga Selo, khususnya kalangan petani kepada sesama.
“Dengan pengiriman bantuan ini kepada korban banjir, warga dan petani Selo juga dapat berbagi dengan warga di daerah lain yang juga terkena bencana alam, sebagaimana wilayah Selo ini yang juga rawan bencana alam Gunung Merapi dan sebagainya,” tandas Mujiyanto.