Pilkada
Rabu, 30 Januari 2013 - 11:41 WIB

PILGUB JATENG: Usung Bibit, Golkar Sodorkan 3 Cawagub

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung [kanan] berbincang dengan Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto, saat mengunjungi Wonogiri, Rabu (30/1/2013). (Tika Sekar Arum/JIBI/SOLOPOS)


Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung (kanan) berbincang dengan Bupati Wonogiri, Danar Rahmanto, saat mengunjungi Wonogiri, Rabu (30/1/2013). (Tika Sekar Arum/JIBI/SOLOPOS)

WONOGIRI–Partai Golongan Karya (Golkar) hampir pasti mendukung Bibit Waluyo dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah Mei 2013. Namun, Golkar menyodorkan syarat, Bibit harus didampingi salah satu dari tiga nama calon wakil gubernur (cawagub) pilihan Golkar.

Advertisement

Ketua Dewan Pembina Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar, Akbar Tanjung, saat ditemui wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Rabu (30/1/2013), menilai Bibit adalah tokoh pemimpin yang kuat. Untuk itu, Golkar akan mendukung Bibit.

Hanya saya, Akbar menegaskan dukungan terhadap Bibit tersebut harus diimbangi dengan kesepakatan dan pembicaraan khusus. “Wajar jika didukung. [Golkar] Ingin agar wakil gubernur, orang yang pemdampingi dikonsultasikan, dibicarakan,” kata Akbar.

Menurut dia, Golkar sudah memiliki setidaknya tiga nama cawagub yang disiapkan untuk mendampingi Bibit. Ketiganya berasal dari latar belakang yang berbeda-beda, salah satunya unsur pemerintahan yakni bupati/walikota yang dianggap berhasil. Dua calon lain berasal dari unsur sosial yaitu dari organisasi massa seperti Nahdhotul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, serta kader Golkar yang potensial.

Advertisement

Sementara itu, Akbar menyambangi Wonogiri untuk menjadi narasumber dalam Orientasi Fungsionaris Partai Golkar Wonogiri di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Wonogiri, Rabu.  Kegiatan ini diikuti lebih dari 300 orang kader dan fungsionaris Partai Golkar Wonogiri.

Dalam paparannya di hadapan peserta, Akbar meminta seluruh elemen Golkar mengembangkan semua potensi untuk mendulang suara dalam Pemilihan Legislatif 2014. Menurutnya, Partai Golkar memiliki pekerjaan berat untuk mencapai target perolehan suara lebih dari 30% pada 2014. Seperti diketahui, pada Pemilu 2009 Partai Golkar hanya berhasil mengantongi 15 juta suara atau 14%. Dengan pencanangan target lebih dari 30% dan rencana mencalonkan Aburizal Bakrie sebagai presiden, Partai Golkar harus menambah paling tidak 30 juta suara.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif