JAKARTA — Nilai tukar rupiah kembali terdepresiasi dollar AS pada awal pembukaan perdagangan, Selasa (22/1/2013) sebesar Rp81 atau 0,84% ke level Rp9.699/US$.
Pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (21/1/2013), mata uang garuda itu ditransaksikan menguat Rp210 atau 2,14% ke level Rp9.618/US$.
Pada awal pembukaan perdagangan, rupiah ditransaksikan pada kisaran Rp9.635-Rp9.833/US$.
Dari indeks nilai tukar Bloomberg pukul 9.30 WIB diketahui dollar AS menguat terhadap mayoritas mata uang Asia kecual Jepang dan Philipina.