Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Siswa SMA Bhineka Karya 2 Boyolali, Rabu (2/1/2013), mengenakan pakaian adat saat mengikuti pawai di Jl Nanas, Siswodipuran, Boyolali. Pawai itu dalam rangka Lustrum ke-7 SMA tersebut. (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)
Siswa SMA Bhineka Karya 2 Boyolali, Rabu (2/1/2013), mengenakan pakaian adat saat mengikuti pawai di Jl Nanas, Siswodipuran, Boyolali. Pawai itu dalam rangka Lustrum ke-7 SMA tersebut. (JIBI/SOLOPOS/Oriza Vilosa)
Seperti yang terbentang dalam spanduk barisan depan pawai itu. Mereka mengusung hajat Lustrum ke-7 SMA BK 2 Boyolali. Sekitar pukul 08.30 WIB, peserta pawai berjumlah hampir 800 siswa itu mulai menyusuri Jl Nanas, Siswodipuran. Berdasarkan pantauan, mereka antara lain terdiri dari barisan marching band, paskibra, hingga barisan siswa yang mengenakan pakaian adat.
Di barisan ujung, terdapat sekumpulan siswa yang menghiasi diri dengan cat bermotif batik. Ada juga siswa yang berkostum anoman serta beberapa tokoh berkostum serba hitam ditambah makeup serba hitam pula. “Hampir 800 siswa pesertanya,” kata salah satu guru di sela-sela mengawal pawai itu kepada Solopos.com.
