News
Selasa, 21 Mei 2024 - 20:14 WIB

Mahasiswa Prodi DKV UKSW Suguhkan Puluhan Karya Desain Edukatif dan Inspiratif

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Puluhan karya mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dipamerkan dalam kegiatan DISKOMVISION, Senin (20/5/2024) di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Salatiga.(Istimewa)

Solopos.com, SALATIGA — Sebanyak 87 karya desain mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dipamerkan dalam kegiatan “DISKOMVISION”, Senin (20/5/2024) di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Kota Salatiga.

DISKOMVISION merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis Prodi DKV. Kegiatan yang digelar sejak Maret lalu dengan tema “Mutualisme” ini berhasil memikat perhatian masyarakat untuk mengunjungi setiap sudut ruangan pameran.

Advertisement

Saat memasuki ruangan pameran, pengunjung disuguhkan dengan karya inovatif berupa board game, video pendek, karya kelas, karya workshop foto katalog hingga produk hasil tugas mahasiswa.

Beranjak dari sudut board game, pengunjung juga bisa masuk ke ruangan playday board game untuk memainkan berbagai game yang dirancang oleh mahasiswa Prodi DKV.

Advertisement

Beranjak dari sudut board game, pengunjung juga bisa masuk ke ruangan playday board game untuk memainkan berbagai game yang dirancang oleh mahasiswa Prodi DKV.

Di sisi lain, terdapat ruangan screening film di mana pengunjung bisa menikmati film pendek dan animasi. Tak berhenti sampai di situ, beralih ke ruangan yang lain, pengunjung mendapatkan wawasan baru dari puluhan pameran karya Tugas Akhir mahasiswa yang dirancang sebagai media pembelajaran. Salah satunya, board game “Meningkatkan Kesantunan Berbahasa Jawa untuk Anak Usia 8 Tahun” dan “Tropical Safeguard”.

Tampak setiap stand karya mahasiswa dikelilingi oleh para pengunjung, salah satunya Maya Puspita Dewi, S.E. Ia mengungkapkan acara pameran ini sangat keren dan menginspirasi.

Advertisement

Senada, Hussein Galang Marhaen juga mengungkapkan rasa senangnya saat mengunjungi setiap stan pameran.

“Saya telah mencoba board game Kesantunan Berbahasa Jawa, hal itu sangat edukatif dan pastinya menginspirasi saya,” kata siswa kelas XI dari Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah (KBQT) Salatiga tersebut.

Program Unggulan

Sementara itu, Kepala Departemen Sistem Informasi FTI, Prof. Hindriyanto Dwi Purnomo, S.T., M.IT., Ph.D., menerangkan kegiatan DISKOMVISION ini adalah salah satu program unggulan DKV yang telah diselenggarakan selama 16 tahun.

Advertisement

“Sebuah program yang luar biasa. Fakultas sangat mengapresiasi kegiatan ini karena telah mewadahi mahasiswa untuk menunjukan kreativitasnya, lalu dipamerkan,” imbuh Prof. Hindriyanto saat pembukaan acara.

Di samping itu, Ketua Program Studi (Kaprodi) DKV Birmanti Setia Utami, S.Sn., M.Sn., berharap melalui kegiatan ini dapat mengembangkan kreativitas mahasiswa dan karya yang dihasilkan dapat menginspirasi para pengunjung.

Selain menampilkan karya-karya inovatif, pameran ini juga menyediakan workshop “Tye Dye with Tinctori” dan “Klinik Desain” di mana pengunjung dapat belajar langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai prinsip dan dasar desain.

Advertisement

Tak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan dari Band The CEFO, Band Tenggara, dan Band The Bajuri.

Rangkaian acara DISKOMVISION masih akan berlangsung hingga Rabu (22/05/2024) di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Kota Salatiga, gratis dan terbuka untuk umum. Pameran berlangsung pukul 10.00-21.00 WIB. Selain itu, tersedia puluhan stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menyediakan beragam kuliner.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif