Soloraya
Minggu, 4 Maret 2012 - 17:45 WIB

BKK WEDI Dibobol Maling

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - sumber ilustrasi: www.ngocol.net/2011/08/

sumber ilustrasi: www.ngocol.net/2011/08/

KLATEN—Badan Kredit Kecamatan (BKK) Wedi Cabang Klaten Utara, dibobol maling, Minggu (4/3/2012) dinihari. Kawanan pencuri menjebol tembok pagar gedung bagian belakang dan berhasil mengeluarkan brankas berisi uang Rp9 juta dan beberapa surat penting.

Advertisement

Kejadian tersebut baru diketahui oleh seorang warga, Sungkono, 70, yang rumahnya bersebelahan dengan kantor BKK tersebut. Sekitar pukul 07.00 WIB, Sungkono yang juga warga Ngingasbaru, Bareng Lor, Klaten Utara, itu pergi ke ladang di belakang rumahnya untuk mencari daun pisang. Ladangnya juga berlokasi di belakang kantor BKK. Mengetahui tembok pagar bagian belakang dijebol, dia langsung menghubungi Bambang, satpam BKK. “Saya langsung mengecek beberapa barang yang ada di dalam kantor. Kondisinya sudah acak-acakan dan brankas sudah di luar,” ungkap Bambang saat ditemui wartawan di lokasi kantor, Minggu siang.

Kepala BKK Wedi Cabang Klaten Utara, Hartono, mengatakan di dalam brankas tersebut berisi sertifikat tanah sebagai jaminan dari sejumlah nasabah BKK. Pihaknya kehilangan satu unit laptop merk Axioo seharga Rp6 juta. “Semua karyawan tahu kalau brankas itu disimpan di sana. Tapi tidak semua orang atau tamu, tahu brankasnya,” ujar Hartono. Saat diperiksa di tempat kejadian perkara (TKP), brankas itu masih utuh dan belum dibuka oleh pencuri.

Sementara itu, Kapolsek Ketandan, AKP Sunarto, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Kalingga Rendra Raharja, menjelaskan pihaknya masih melakukan penyidikan. “Tersangka lebih dari satu orang karena harus mengangkut brankas yang besar,” katanya.

Advertisement

(Farid Syafrodhi/JIBI/SOLOPOS)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif