News
Selasa, 3 Januari 2012 - 12:52 WIB

Jokowi siap jadi investor mobil Esemka

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - MOBIL ESEMKA- Walikota, Joko Widodo mengujicoba mobil rakitan SMK Warga bekerjasama dengan KIAT Motor di Balaikota, Solo, Senin (2/1/2012). Mobil tersebut nantinya akan digunakan sebagai mobil dinas Walikota dan Wakil Walikota sebagai bentuk penghargaan atas prestasi siswa. (JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

MOBIL ESEMKA- Walikota, Joko Widodo mengujicoba mobil rakitan SMK Warga bekerjasama dengan KIAT Motor di Balaikota, Solo, Senin (2/1/2012). Mobil tersebut nantinya akan digunakan sebagai mobil dinas Walikota dan Wakil Walikota sebagai bentuk penghargaan atas prestasi siswa. (JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

SOLO--Masyarakat Otomotif Surakarta (Most) mengaku apresiasi dengan dikeluarkannya mobil Kiat Esemka yang merupakan mobil buatan SMK 2 Solo.

Advertisement

Ketua Most, Ibnu R Sahoer, menyampaikan peluang berkembangnya mobil SMK di Kota Solo cukup besar. Bahkan bisa membuat agen tunggal pemegang merk (ATPM) sedikit was-was, mengingat harga yang ditawarkan mobil SMK itu sangat murah yakni hanya Rp95 juta per unit.

“Mana ada sekarang mobil yang harganya di bawah Rp100 juta? Tetapi, mobil-mobil semacam ini memang perlu dibuktikan di pasar. Apakah benar-benar memberi dampak ekonomi yang signifikan atau tidak?” kata Ibnu, saat ditemui Solopos.com, di bengkel Antika Raya, Selasa (3/1/2012).

Ia mengaku cukup apresiasi karena selama ini Indonesia belum bisa membuat mobil sendiri. Yang ada hanya assembling. “Kalau mobil ini benar-benar serius akan mengembangkan industri mobil di Solo, kami dukung penuh. Asal secara safety mobil itu aman untuk dikendarai.”

Advertisement

Sementara itu, Walikota Solo Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bibit pembuatan mobil ini akan digarap serius. “Kalau nanti saya sudah tidak jadi Walikota, saya siap jadi investornya,” kata dia saat ditemui di sela-sela pertemuannya dengan Dubes RI untuk Thailand, Lutfi Rauf, di Lojigandrung.

Ia mengatakan, proses ijin kelayakan operasional mobil tersebut harus kelar terlebih dahulu. “Setelah itu baru diindustrikan. Yang jelas, kami akan garap dulu home industry-nya, kemudian baru dirakit di Solo.”

(haw)

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Jokowi Mobil Solo
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif