Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Kompleks kantor kabupaten yang terletak di Kelurahan Siswodipuran, Boyolali Kota itu bakal kosong setelah pembangunan kantor terpadu di Kemiri rampung. Bupati menyebut boyongan ke Kemiri direncanakan berlangsung pada Juni 2013 bertepatan dengan ulang tahun Kota Susu. Sedangkan pembangunan 18 kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ditarget rampung pada akhir tahun ini.
Seno memaparkan nantinya kompleks kantor kabupaten di Boyolali Kota tidak akan dibiarkan mangkrak. Seluruh bangunan dirobohkan, kecuali rumah dinas bupati. Rumah tersebut bakal dipugar menjadi bangunan utama di kawasan hutan/taman kota seperti di Istana bogor.
“Kami sudah memikirkan, konsepnya seperti apa. Rumah dinas bupati yang ada di sana akan dikembalikan ke wujud aslinya, seperti pada tahun 1970-an. Tetapi memang sedikit dimodernisasi. Sedangkan bangunan-bangunan lain akan dihancurkan, jadi hanya tersisa rumah dinas tersebut. Kawasan sekitarnya dijadikan hutan, seperti di istana Bogor itu,” kata Seno.
Untuk keperluan pemugaran dan penataan kompleks kantor kabupaten pascarelokasi, Seno mengklaim akan menggunakan dana dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Nominal dana bantuan disebutnya senilai Rp 15miliar. Rinciannya, sebanyak Rp7 miliar digunakan untuk pemugaran rumah dinas bupati dan sekitarnya, sedangkan sisanya untuk membenahi tempat-tempat wisata di Boyolali.
JIBI/SOLOPOS/Yus Mei Sawitri