SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SLEMAN—Direktorat Lalu Lintas Polda DIY sudah menyiapkan berbagai langkah strategis pengamanan di sepanjang jalur objek wisata menjelang perayaa tahun baru besok. Diantaranya polisi menyiapkan personil untuk mengganjal ban di jalan yang menanjak dan menyiapkan serbuk gergaji antisipasi tumpahan oli.
“Untuk jalur-jalur menuju objek wisata yang dianggap rawan kepadatan dan kecelakaan, setiap jajaran yang ada di wilayah diperintahkan untuk menempatkan personil yang bertugas melakukan penguraian” kata Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Bambang Pristiwanto, Jumat (28/12/2012).
Kapolres Gunungkidul AKBP Ikhsan Amin mengatakan, beberapa lokasi rawan kecelakaan berada di daerah tanjakan seperti Patuk dan Pantai Kukup. Oleh karenanya beberapa porsonil akan disiagakan di setiap tikungan dan petugas yang siaga membawa ganjal ban untuk mengantisipasi kendaraan yang tidak kuat menanjak. “Saat terjadi kepadatan dan kendaraan terhenti mobil rawan melorot” ujarnya.
Sementara itu tim urai kepadatan di sepanjang jalur wisata Jogja-wonosari termasuk polisi ganjal ban diterjunkan 40 personil dan 15 disiagakan di posko pengamanan. Amin menambahkan selain polisi ganjal ban pihaknya juga menyiapkan dua kendaraan serbuk gergaji guna mengantisipasi tumpahan oli dari kendaraan pengangkut oli. “Petugas juga akan keliling bila ditemukan tumpahan oli dan solar akan ditutupi serbuk gergaji agar tidak licin” paparnya.
Di Sleman mulai 31 Desember 2012 sampai 2 Januari 2013 Jalan Kaliurang mulai diberlakukan searah mulai pukul 15.00 WIB. Wisatawan yang hendak ke objek wisata lereng merapi harus melalui Jalan Tentara Pelajar. Jalan Kaliurang digunakan untuk turun (menuju Jogja).