JOGJA—Akhir tahun berdampak pada kebutuhan dana perbankan semakin meningkat. Bank Indonesia Jogja menerima pengajuan dana dari enam Bank senilai Rp530 miliar untuk memenuhi kebutuhan finansialnya.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY, Causa Iman Karana mengatakan dana setengah triliun tersebut digunakan untuk kebutuhan persiapan akhir tahun. Tiga terbesar yang mengajukan adalah Bank Mandiri, Bank BNI dan Bank BPD. “Mandiri, BNI, BPD DIY itu yang meminta mayoritas. Dibandingkan tahun lalu nilainya dua kali lipat,” katanya saat ditemui di DPRD DIY, Jumat (28/12/2012).
Peningkatan permintaan tersebut terkait dengan tren ekonomi DIY yang semakin membaik. Dana dana itu biasanya digunakan untuk bayaran proyek akhir karena Pemda memakai tiga Bank tersebut untuk pembayaran.
Penggunaan lainnya untuk stok uang Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Pasalnya liburan akhir tahun BI meminta semua ATM tidak boleh kosong, harus isi semua. “Biasanya digunakan seperti itu, mereka minta sesuai kebutuhan yang diperlukan masyarakat,” katanya.
Peningkatan permintaan ini juga mengindikasikan peningkatan kemampuan ekonomi masyarakat. Artinya proyek semakin bagus dan pelaksanaannya sehingga pembayaran tepat waktu.