SOLOPOS.COM - Crosser yang akan berlaga di Enduro Cross Championship 2012 berlatih di sirkuit Assalam Hypermarket, Jumat (21/12/2012). (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)
Crosser yang akan berlaga di Enduro Cross Championship 2012 berlatih di sirkuit Assalam Hypermarket, Jumat (21/12/2012). (JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)
SOLO-Ratusan pembalap dari berbagai daerah akan mengikuti kejuaraan Enduro Cross Championship di Sirkut Assalam Kartasura Sukoharjo pada Sabtu-Minggu (22-23/12/2012).
“Kejuaraan terbuka Enduro Cross tersebut pertama kali diselenggarakan di Indonesia dan panitia menargetkan peserta sebanyak 1.000 starter,” kata Ketua Panitia Enduro Cross Championship 2012, Bambang Gadu, di Solo, Jumat (21/12/2012).
Menurut dia, kejuaraan Enduro Cross tersebut merupakan event baru dan belum pernah dipertandingkan di Indonesia dengan sirkut yang khusus banyak rintangannya. “Diharapkan akan bermunculan pembalap-pembalap berbakat untuk tingkat nasional,” kata Bambang Gadu.
Perlombaan ini memperebutkan hadiah uang total senilai Rp200 juta.
Ketua panitia pelaksanaan lomba, Denny Orlando, pada kejuaraan kali ini diperlombakan delapan kelas, yakni trail lokal eks Keresidenan Surakarta, trail impor nonspecial engine (SE), trail bebek modifikasi open, trail lokal open.
Kelas lainnya, kata dia, yang diperlombakan yakni trail enduro impor non SE, trail lokal usia 40 tahun ke atas open, trail enduro impor usia 40 ke atas open, dan FFA open.
Denny yang juga pembalap nasional itu, mengatakan, perlombaan tersebut digelarnya berbeda dengan kejuaraan motorcross yang sering diperlombakan sebelumnya.
Karena, kata dia, pada perlombaan Enduro Cross tersebut sirkuitnya sepanjang sekitar 1,4 kilometer harus melalui berbagai rintangan seperti medan di pegunungan. “Sirkuitnya, selain harus melalui gundukan-gundukan tanah, mereka melintasi rintangan seperti daerah lumpur, tumpukan kayu-kayu, dan bebatuan,” kata Denny.
Menurut dia, pembalap selain mengadu kecepatan juga membawa mereka dalam kondisi adventure seperti aslinya melintas di pegunungan. “Pembalap nasional yang hadir antara lain, Ivan Hari, M Arjun, Aep Dadang, dan Farhan Indro,” kata Denny.
Pada perlombaan tersebut, panpel akan menjual tiket masuk pada Sabtu (22/12/2012), seharga Rp15.000 per lembar dan Minggu (23/12/2012), seharga Rp25.000 per lembar.